Cicilan pembayaran tersebut diberikan kepada pelanggan yang mengalami kenaikan tagihan lebih dari 20 persen.
"Dengan rumusan 60 persen dari kenaikan dicicil selama 3 bulan mulai bulan depan . Sementara 40 persen dibayarkan bulan Juni ini," ujar Yuddy dalam sebuah diskusi virtual, Senin .
Dengan demikian, apabila mengalami kenaikan sebesar Rp 600.000, maka pada tagihan Juni, pelanggan hanya perlu membayarkan Rp 240.000 saja, atau setara dengan 40 persen.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tarif Listrik Tak Naik, Lalu Apa Penyebab Tagihannya Membengkak?Merespons hal tersebut, PT PLN (Persero) menegaskan tidak ada kenaikan tarif listrik selama pandemi Covid-19. / Money
Baca lebih lajut »
PLN Diminta Aktif Sosialisasi ke Pelanggan – Bebas AksesPLN mengakui ada lonjakan tagihan rekening listrik di luar kewajaran terhadap 1,9 juta pelanggannya. Relaksasi pembayaran tagihan diberikan agar tak memberatkan pelanggan. Ekonomi adadikompas
Baca lebih lajut »
YLKI Minta PLN Buka Pengaduan Konsumen soal Tarif ListrikMenurut YLKI, banyak konsumen yang mengeluhkan kesulitan mengadukan persoalan tagihan listrik yang melonjak ke PLN.
Baca lebih lajut »
Benarkah Lonjakan Tagihan Listrik Pelanggan Karena Subsidi Silang?PLN telah menyiapkan skema perlindungan lonjakan tagihan untuk mengantisipasi lonjakan drastis yang dialami oleh sebagian konsumen. PLN
Baca lebih lajut »
Masyarakat Keluhkan Tagihan Listrik Bengkak Lagi, PLN Buka SuaraBelakangan masyarakat ramai mengeluhkan tagihan listrik yang membengkak lagi. Merespons keluhan-keluhan tersebut, PT PLN (Persero) angkat suara. Apa kata PLN? TagihanListrik PLN via detikfinance
Baca lebih lajut »
Tagihan Listrik Warga Membengkak, DPRD Batam Minta PLN Tanggung JawabDPRD Kota Batam hari ini menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan masyarakat mengenai tagihan listrik yang membengkak
Baca lebih lajut »