Harga minyak mentah dunia mengalami penguatan pada perdagangan Rabu (22/4/2020), setelah sempat anjlok cukup dalam awal pekan ini.
mentah dunia mengalami penguatan pada perdagangan Rabu , setelah sempat anjlok cukup dalam awal pekan ini.
Sementara itu, meski sempat anjlok 17 persen ke level teredah sejak 1999, minyak jenis Brent berhasil ditutup menguat 8 persen ke level 20,83 dollar AS per barel.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bursa Asia Melemah Setelah Harga Minyak AS NegatifDi Jepang, Nikkei 225 turun 1,06 persen karena saham Softbank Group melemah lebih dari 2 persen.
Baca lebih lajut »
Harga Minyak AS Negatif Tidak Cerminkan Kondisi Pasar SebenarnyaHarga minyak cenderung tetap dalam tekanan dalam satu bulan ke depan.
Baca lebih lajut »
Harga Minyak AS Negatif USD 37,63 per Barel, Terendah dalam SejarahPandemi virus Corona telah memberikan pukulan hebat bagi aktivitas ekonomi di seluruh dunia dan melemahkan permintaan akan minyak.
Baca lebih lajut »
Bursa Saham Asia Diprediksi Jatuh Imbas Harga Minyak yang NegatifSaham-saham di Asia diperkirakan akan turun pada pembukaan hari Selasa
Baca lebih lajut »
Bursa Saham Asia Tergelincir Terbawa Arus Harga Minyak NegatifSaham di Asia turun pada Selasa karena kontrak Mei untuk minyak mentah AS memasuki kembali wilayah negatif
Baca lebih lajut »
Harga Minyak Sempat Minus, Masa Jaya 'Emas Hitam' Sudah Pudar?Hari ini harga minyak mentah dunia jenis West Texas Intermediate (WTI) mencetak rekor terparah sepanjang sejarah. Masa jaya 'emas hitam' sudah pudar? HargaMinyak via detikfinance
Baca lebih lajut »