Rapat Paripurna DPR Dipimpin Puan, Azis Syamsuddin Hadir

DPR RI gelar rapat paripurna hari ini. Sejumlah pimpinan DPR RI hadir termasuk Azis Syamsuddin. DPRRI

Agenda rapat paripurna kali ini adalah mengenai tanggapan pemerintah terhadap pandangan setiap fraksi soal kerangka ekonomi dan pokok-pokok kebijakan fiskal RAPBN tahun 2022. Pemerintahan dihadiri oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Puan Maharani sebelumnya sempat panas dengan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo terkait Pilpres 2024. Ganjar tak diundang PDIP Jateng saat acara yang dihadiri Puan.dalam sejumlah rapat paripurna DPR RI terakhir tak hadir fisik. Azis Syamsuddin terseret dalam kasus suap penyidik KPK AKP Stephanus Robin Pattuju.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

DPR Gelar Rapat Dengar Pendapat dengan Kemenhan 31 Mei soal AlutsistaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto baru akan hadir pada Rabu, 2 Juni 2021 dalam RDP dengan DPR itu.
Baca lebih lajut »

Legislator: DPR dan pemerintah segera selesaikan RUU Daerah KepulauanKetua Fraksi Persatuan Bangsa DPRD Provinsi Maluku Muin Refra memandang penting DPR RI bersama pemerintah segera menyelesaikan pembahasan Rancangan ...
Baca lebih lajut »

Anggota DPR: Kami Merasa Berdosa RUU Perlindungan Data Pribadi Belum Tuntas - Tribunnews.comDugaan kebocoran data pribadi penduduk Indonesia dari BPJS Kesehatan tak terlepas dari lemahnya regulasi yang mengatur perlindungan data.
Baca lebih lajut »

Revisi PPN, Airlangga Tunggu DPR Soal Pembahasan RUU PerpajakanAirlangga Hartarto memastikan pemerintah masih menunggu DPR untuk membahas kelanjutan RUU KUP yang akan membahas PPN TempoBisnis
Baca lebih lajut »

Terbelit Pandemi, DPR Sebut Target Lifting Migas di 2021 Sulit TercapaiPeningkatan lifting migas diharapkan terjadi di 2024.
Baca lebih lajut »

DPR Papua Tegaskan Papua Final dalam NKRIMenurut dia, temuan survei 82 persen warga Papua yang setuju dengan Otonomi Khusus itu ditertawakan oleh orang-orang Papua karena mereka yang sesungguhnya paham situasi
Baca lebih lajut »