Pemukiman di Bekas Laboratorium Teluk Jakarta

Indonesia Berita Berita

Pemukiman di Bekas Laboratorium Teluk Jakarta
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 55 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 25%
  • Publisher: 63%

Kampung Akuarium dahulu lokasi bekas laboratorium fauna laut di Teluk Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aroma laut tercium begitu kuat saat memasuki sebuah kawasan luas di ujung Kota Jakarta. Warga menyebutnya sebagai"Kampung Akuarium". Dalam struktur administrasi di perkotaan, tidak tercatat penyebutan kampung, tetapi kebiasaan masyarakat turun-temurun memberikan istilah tersebut.

Tercatat puluhan selter atau rumah tinggal sementara dibangun bermodel huruf U, dibagian sisi Utara, Timur, dan Barat dari Kampung Akuarium. “Dulu disini hanya ada pasar ikan dan rumah tua yang mulai rubuh. Setelah itu orang mulai berdatangan untuk membangun rumah di sini, untuk orang-orang yang punya istri lebih dari satu atau istri muda,” jelas Bukhari.

Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah menegaskan jika status daerah itu masuk ke dalam zona merah, artinya boleh digunakan untuk sarana pemerintah dan dapat juga digunakan untuk kepentingan masyarakat. Koningsberger mempunyai perhatian yang sangat luas, tidak saja pada fauna darat tetapi juga pada fauna laut. Penelitian tentang fauna laut kala itu sama sekali belum terjamah.

Perkembangan selanjutnya di tahun 1922, dimulainya pembangunan laboratorium baru yang lebih permanen. Disamping gedung laboratorium dibangun pula gedung akuarium air laut yang besar. Akuarium itu dibuka untuk masyarakat umum pada tanggal 12 Desember 1923, sebagai akuarium pertama di Indonesia dan di kawasan Asia Tenggara.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kerang Hijau di Teluk Jakarta Berfungsi Sebagai BiofilterKerang Hijau di Teluk Jakarta Berfungsi Sebagai BiofilterKerang hijau sebagai biofilter bisa memulihkan perairan laut yang tercemar.
Baca lebih lajut »

KKP soal Kepmen Teluk Benoa: Hasil Diskusi Panjang...KKP soal Kepmen Teluk Benoa: Hasil Diskusi Panjang...KKP menegaskan kawasan seluas 1.243,41 hektar yang telah menjadi kawasan konservasi maritim itu tidak bisa dilakukan reklamasi.
Baca lebih lajut »

Luhut Pastikan Perpres Reklamasi Teluk Benoa Tetap BerlakuLuhut Pastikan Perpres Reklamasi Teluk Benoa Tetap BerlakuRencana reklamasi Teluk Benoa disebut batal dengan keluarnya Surat Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiastuti.
Baca lebih lajut »

Teluk Benoa jadi kawasan konservasi maritim, 'tidak serta-merta membatalkan proyek reklamasi'Teluk Benoa jadi kawasan konservasi maritim, 'tidak serta-merta membatalkan proyek reklamasi'Teluk Benoa di Bali ditetapkan sebagai kawasan konservasi maritim, namun apakah itu serta-merta membatalkan proyek reklamasi Teluk Benoa yang selama bertahun-tahun menjadi polemik bagi masyarakat Bali?
Baca lebih lajut »

Teluk Benoa Kawasan Konservasi Maritim, KKP: Tak Boleh ReklamasiTeluk Benoa Kawasan Konservasi Maritim, KKP: Tak Boleh ReklamasiDirektur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut KKP Brahmantya Satyamurti memastikan bahwa reklamasi tidak boleh dilakukan di dalam wilayah Teluk Benoa
Baca lebih lajut »

Luhut bilang, reklamasi Teluk Benoa jalan terusLuhut bilang, reklamasi Teluk Benoa jalan terusMenko Maritim Luhut Binsar Panjaitan menyatakan Perpres No. 51/2014 terkait reklamasi kawasan Teluk Benoa belum dibatalkan.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-26 03:59:13