KPU Bolehkan Masker hingga Hand Sanitizer sebagai Alat Kampanye Pilkada 2020

Indonesia Berita Berita

KPU Bolehkan Masker hingga Hand Sanitizer sebagai Alat Kampanye Pilkada 2020
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 31 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 16%
  • Publisher: 68%

Calon kepala daerah boleh cetak citra diri mereka seperti foto, nama, atau nomor urut peserta pada masker hingga hand sanitizer.

Usulan itu lalu KPU sampaikan dalam rapat kerja bersama Komisi II DPR RI, Senin kemarin, dan telah disetujui para anggota dewan.Selain persoalan APK, kata Arief, dalam rapat kerja tersebut juga dibahas tentang jumlah massa yang boleh hadir dalam kampanye tatap muka Pilkada 2020.

Sejumlah anggota DPR meminta agar jumlah maksimal massa kampanye tatap muka di atas 50 orang. Sehingga, KPU mewacanakan menambah jumlah maksimal massa menjadi 100 orang.Tidak hanya itu, dalam rapat juga disepakati bahwa tema kampanye yang akan diusung calon kepala daerah seputar perlawanan terhadap pandemi Covid-19."Diharapkan visi-misi menyampaikan perlawanan atau strategi perlawanan terhadap Covid-19," kata Arief.

Dalam kesempatan yang sama, Dirjen Bina Administrasi dan Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri Safrizal menyambut baik penambahan jenis APK Pilkada 2020 berupa APD.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Evi Novida Kembali Jadi Komisioner KPU, DKPP: Itu Tanggung Jawab KPUEvi Novida Kembali Jadi Komisioner KPU, DKPP: Itu Tanggung Jawab KPUPihak DKPP angkat bicara soal kembali ditetapkannya Evi Novida Ginting Manik sebagai Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca lebih lajut »

Evi Novida Resmi Jabat Kembali Komisioner KPUEvi Novida Resmi Jabat Kembali Komisioner KPUEvi meneruskan jabatan sebelumnya sebagai Komisioner Koordinator Divisi Teknis di KPU RI.
Baca lebih lajut »

Mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan Divonis 6 Tahun PenjaraMantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan Divonis 6 Tahun PenjaraMantan Komisioner Komisi Pemilihan Umum, Wahyu Setiawan, divonis 6 tahun penjara dalam kasus suap pergantian antarwaktu anggota DPR. KPU WahyuSetiawan DPR
Baca lebih lajut »

KPU Rampungkan Tiga Aturan terkait Pilkada 2020KPU Rampungkan Tiga Aturan terkait Pilkada 2020Regulasi itu mencakup ketentuan kampanye, dana kampanye dan pencalonan untuk Pilkada 2020. KPU RI juga melakukan perubahan aturan yang menyesuaikan situasi pandemi covid-19.
Baca lebih lajut »

Kembali Jadi Komisioner KPU, Evi Novida Hadiri Rapat Kerja di DPRKembali Jadi Komisioner KPU, Evi Novida Hadiri Rapat Kerja di DPREvi Novida yang kembali aktif menjadi komisioner turut hadir dalam rapat kerja bersama Komisi II DPR.
Baca lebih lajut »

KPU Pertimbangkan Syarat Swab Tes Bagi Bakal Paslon Pilkada |Republika OnlineKPU Pertimbangkan Syarat Swab Tes Bagi Bakal Paslon Pilkada  |Republika OnlineTahapan pendaftaran calon kepala daerah akan dilaksanakan pada 4-6 September 2020.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-22 03:52:27