Pembangunan yang terus berkelanjutan dan tidak mengindahkan aspek alami juga bisa menjadi penyebab pergerakan tanah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi DKI Jakarta menyatakanDelapan kecamatan di Jakarta Selatan yang menunjukkan potensi gerakan tanah menengah itu Cilandak, Jagakarsa, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Mampang Prapatan, Pancoran, Pasar Minggu, dan Pesanggrahan.
“Prakiraan wilayah potensi terjadi gerakan tanah disusun berdasarkan hasil tumpang susun antara peta zona kerentanan gerakan tanah dengan peta prakiraan curah hujan bulanan yang diperoleh dari BMKG,” terang BPBD DKI Jakarta, dikutip dari laman Instagram resminya yang diunggah Sabtu lalu.Pergerakan tanah kerap diartikan sebagai tanah longsor, padahal keduanya memiliki perbedaan arti.
Melansir laman BPBD Kota Bogor, ada beberapa penyebab pergerakan tanah di antaranya erosi, tanah jenuh air, gempa bumi dan bahan berlebih.Erosi menjadi salah satu penyebab timbulnya pergerakan tanah. Erosi bisa berasal dari berbagai jenis air tanah yang ada. Ketika tanah tersebut telah mencapai titik jenuhnya, maka ada kemungkinan tanah akan kehilangan daya penopang. Hal tersebut kerap terjadi pada beberapa bencana yang berupa tanah ambles.Gempa bumi merupakan salah satu jenis bencana alam yang bisa dikatakan sangat menyebar rata.Hal tersebut karena kekuatannya yang terkadang cukup besar maka efek negatif yang timbul akan berbeda-beda.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Foto : Pembatasan Usia Maksimal Pekerja Kontrak DKI Jakarta | merdeka.comPembatasan Usia Maksimal Pekerja Kontrak DKI Jakarta. Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono membatasi usia pegawai kontrak atau Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta maksimal 56 Tahun.,DKI Jakarta,Tenaga Kerja,Viral Hari Ini,Pemprov DKI,Jakarta
Baca lebih lajut »
Heboh Foto Puluhan Bus Mangkrak, TransJakarta Berkilah BeginiSebelumnya, Pemerintah DKI Jakarta diminta melakukan investigasi mendalam terhadap PT Transportasi Jakarta (TransJakarta).
Baca lebih lajut »
Pro Kontra Slogan Baru Jakarta Era Heru BudiSlogan baru Jakarta di masa Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tengah menimbulkan pro dan kontra di media sosial.
Baca lebih lajut »
Heru Budi Ungkap Alasan Ganti Slogan Jakarta | merdeka.comPenjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menanggapi polemik yang muncul karena slogan 'Jakarta Sukses untuk Indonesia' miliknya seolah mengganti slogan Kota Jakarta di era Anies Baswedan yakni 'Jakarta Kota Kolaborasi.'
Baca lebih lajut »
Pj Gubernur Heru Budi Angkat Bicara Soal Slogan Baru DKI Jakarta yang Ramai DiperbincangkanPj Gubernur Heru Budi angkat bicara usai menjadi perbincangan sejumlah elit politik, badan legislatif, hingga masyarakat sipil terkait penggunaan slogan baru
Baca lebih lajut »
Pj Gubernur DKI Jakarta Ungkapkan Makna Slogan BaruPenjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengungkapkan slogan baru 'Sukses Jakarta untuk Indonesia' menunjukkan pentingnya peran Ibu Kota bagi kepentingan nasional.
Baca lebih lajut »