Dirjen Pajak mengingatkan masyarakat waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan DJP. Konfirmasi informasi melalui hotline dan media sosial resmi DJP.
Sabtu, 18 Jan 2025 13:40 WIBDirektur Jenderal Pajak mengimbau agar masyarakat berhati-hati atas penipuan yang mengatasnamakan Dirjen Pajak . Dari situs resmi Dirjen Pajak , diimbau agar waspada terhadap penipuan dengan menggunakan nama pejabat atau pegawai Direktorat Jenderal Pajak .
Agar masyarakat dapat mengonfirmasi kebenaran informasi seputar DJP, dapat langsung mengakses hotline DJP, atau bisa juga melalui surat elektronik resmi DJP, dan beberapa media sosial resmi milik DJP. "Masyarakat diimbau untuk selalu waspada terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan Direktorat Jenderal Pajak .Berikut beberapa opsi kontak resmi DJP untuk mengonfirmasi informasi dari surat, pesan, atau tautan yang dikirim oleh oknum yang mengatasnamakan DJP:3. Faksimile di nomor -52512456. Situs resmi pengaduan.pajak.go.idLebih lanjut, masyarakat dapat melaporkan langsung dugaan penipuan ke saluran Kementerian Komunikasi dan Digital melalui aduan nomor pada laman https://aduannomor.
Akun resmi DJP juga mengimbau masyarakat agar dapat menyebarluaskan informasi ini."Pengumuman ini hendaknya dapat disebarluaskan," tandasnya.
Penipuan Kantor Djp Oknum Indikasi Pegawai Pengaduan.Pajak.Go.Id 7 Djp Https : / / Aduannomor . Id Nomor Telepon Nama Ditjen Pajak Dirjen Pajak Kemkomdigi Aparat Situs Nama Indikasi Penipuan Kring Pajak Pajak Pejabat Waspada Penipuan Kementerian Komunikasi Dan Digital 5251245 Kebenaran Detikcom Milik Djp Pegawai Djp Https : / / Www . Pajak . Modus Penipuan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
DJP Serahkan 6 Tersangka Penipuan Pajak ke KejaksaanEnam tersangka yang diduga melakukan tindak pidana perpajakan telah diserahkan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan kepada Kejaksaan Negeri. Pelanggaran ini mengakibatkan kerugian paling sedikit Rp3,3 miliar pada pendapatan negara.
Baca lebih lajut »
Waspada Penipuan Mengatasnamakan Coretax DJPDirektorat Jenderal Pajak (DJP) mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan Sistem Inti Administrasi Perpajakan (Coretax). DJP tidak pernah meminta verifikasi data melalui telepon, WhatsApp, atau mengunduh file APK.
Baca lebih lajut »
Waspada Penipuan Mengatasnamakan Coretax DJPDirektorat Jenderal Pajak (DJP) mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan Sistem Inti Administrasi Perpajakan (Coretax). DJP menegaskan tidak pernah meminta verifikasi data melalui telepon, WhatsApp, atau mengunduh file format APK. Wajib pajak dapat melakukan perubahan data secara mandiri melalui Coretax DJP.
Baca lebih lajut »
DJP Pastikan Wajib Pajak Tidak Didenda atas Keterlambatan Faktur Pajak Akibat CoretaxDirektorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan wajib pajak tidak akan didenda apabila terlambat menerbitkan faktur pajak akibat sistem Coretax bermasalah. DJP akan memberlakukan masa transisi sehingga wajib pajak tidak perlu khawatir jika ada keterlambatan penerbitan faktur dikarenakan adanya kendala dari Coretax.
Baca lebih lajut »
Tiket Konser Tidak Kena PPN 12%, Harganya Bisa Lebih Murah?Direktorat Jenderal Pajak (DJP) merinci beberapa objek yang bakal dikenakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12%.
Baca lebih lajut »
Waspada Penipuan Bermodus Petugas Pajak, Curi Data Pribadi MasyarakatOJK Kalimantan Barat mengingatkan masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan petugas pajak melalui aplikasi pesan singkat seperti WhatsApp.
Baca lebih lajut »