KPK memeriksa sejumlah pihak untuk kebutuhan pengumpulan alat bukti terkait dugaan korupsi di PT Dirgantara Indonesia. PtDirgantaraIndonesia
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa dua mantan petinggi PT Dirgantara Indonesia, yaitu Direktur Umum Budi Santoso dan Direktur Niaga Irzal Rinaldi Zailani. Keduanya diperiksa KPK untuk mendalami kasus dugaan korupsi di perusahaan industri pesawat milik negara itu. Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan, keduanya dan beberapa pihak dimintai keterangannya untuk kebutuhan pengumpulan alat bukti terkait dugaan korupsi di PT Dirgantara Indonesia.
Baca Juga: "Bahwa benar hari ini KPK memeriksa beberapa pihak, antara lain mantan pegawai BUMN PT DI dan pihak swasta terkait kegiatan pengumpulan alat bukti dugaan korupsi di PT DI," kata Fikri saat dikonfirmasi, Jumat . Fikri enggan membeberkan lebih detail terkait kasus ini. Bahkan, KPK sendiri merahasiakan agenda pemeriksaan terhadap dua eks petinggi PT Dirgantara Indonesia itu. "Untuk sementara demikian keterangan yang dapat kami sampaikan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
KPK Usut Kasus Korupsi di PT Dirgantara Indonesia Lewat Eks Dirut Budi SantosoKPK memanggil eks Direktur Utama (Dirut) PT Dirgantara Indonesia, Budi Santoso pada hari ini, Jumat (5/6/2020).
Baca lebih lajut »
Usut Dugaan Korupsi, KPK Periksa Eks Dirut PT DIPlt Jubir KPK mengonfirmasi hari ini pihaknya memeriksa sejumlah orang terkait dugaan korupsi di PT DI, termasuk eks direktur perusahaan itu.
Baca lebih lajut »
KPK Sebut Perlu Usut Pemberian Uang Miftahul ke Eks JampidsusJaksa KPK menyatakan pemberian uang dari asisten pribadi eks Menpora kepada eks Jampidus Adi Toegarisman dan anggota BPK Achsanul Qosasi, harus ditindaklanjuti
Baca lebih lajut »
KPK Usut Kepemilikan Aset Kebun Sawit Nurhadi AbdurrachmanKPK menelusuri kepemilikan aset sawit di Sumatera Utara tersangka suap mantan Sekretaris Mahkamah Agung, Nurhadi Abdurrachman.
Baca lebih lajut »
Eks Komisioner KPK: Istri Nurhadi Bisa Jadi Pintu Masuk Usut Dugaan Pencucian UangProfil keuangan Tin tidak sesuai dengan penghasilannya pada tahun 2004-2009, tercatat ada transaksi senilai Rp 1 miliar per bulan.
Baca lebih lajut »
Kasus Dugaan Suap, KPK Periksa 12 Mantan Anggota DPRD SumutPenyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap 12 anggota DPRD Sumatera Utara periode 2009-2014, Kamis (4/6/2020).
Baca lebih lajut »