Ulama Syiah terkemuka di Iran, Grand Ayatollah Ali al-Sistani mendesak pasukan keamanan dan pengunjuk rasa di Irak untuk...
Ulama Syiah terkemuka di Iran, Grand Ayatollah Ali al-Sistani mendesak pasukan keamanan dan pengunjuk rasa di Irak untuk menghindari kekerasan. Foto/Reuters- Ulama Syiah terkemuka di Iran, Grand Ayatollah Ali al-Sistani mendesak pasukan keamanan dan pengunjuk rasa di Irak untuk menghindari kekerasan. Dia menyatakan kesedihan dengan banyaknya korban dalam demonstrasi yang berujung kerusuhan di negara tetangga Iran itu.
"Sangat menyedihkan ada begitu banyak kematian, korban dan kehancuran dari bentrokan antara demonstran anti-pemerintah dan pasukan keamanan dalam beberapa hari terakhir," kata Sistani dalam surat yang dibacakan oleh perwakilannya di Karbala. Dalam suratnya, seperti dilansir PressTV pada Sabtu , Sistani mendesak semua pihak untuk menghindari kekerasan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Investigasi eksklusif BBC: Sejumlah ulama Irak melacurkan gadis-gadis tak berdaya dalam skema 'kawin kontrak'Investigasi BBC News Arab yang direkam secara sembunyi-sembunyi di Baghdad dan Karbala, dua tempat yang dianggap paling suci di Irak, mengungkap sebuah rahasia dunia eksploitasi seksual terhadap anak-anak dan perempuan muda oleh elit egama.
Baca lebih lajut »
Demo di Irak 60 Orang Tewas, Ulama Tuntut Pemerintah MundurSedikitnya 60 orang tewas dalam empat hari demonstrasi di Irak. Ulama Irak Moqtada Sadr mendesak pemerintah segera mengundurkan diri.
Baca lebih lajut »
Buntut Protes Rusuh, Ulama Terkemuka Irak Serukan Pemerintah MundurSalah satu ulama paling berpengaruh di Irak telah menyerukan pemerintah Irak agar mengundurkan diri, sementara pengunjuk rasa anti pemerintah berkumpul di Baghdad untuk hari keempat untuk memrotes pen
Baca lebih lajut »
Korban Tewas Capai 60 Orang, Ulama Irak Desak Pemerintah MundurDengan lebih dari 1.600 orang terluka, jumlah korban tewas diprediksikan masih akan terus bertambah.
Baca lebih lajut »
65 Demonstran Tewas, Ulama Desak PM Irak MundurSeorang ulama paling berpengaruh di Irak menyerukan agar pemerintahan Perdana Menteri Adil Abdul-Mahdi mengundurkan diri....
Baca lebih lajut »