ANGGOTA Tim Hukum Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, Nicholay Aprilindo, mengatakan, pihaknya akan membawa bukti baru yang mengejutkan ketika persidangan di Mahkamah Konstitusi .
Meski demikian, ia enggan merinci perihal barang bukti tersebut. Ia meminta semua pihak tinggal mengikuti persidangan di MK nantinya.
"Bukti baru pasti ada, masih banyak bukti baru lain dan kita tidak bisa merinci bukti tersebut. Pada saat pembuktian di persidangan, teman-teman lihat sendiri pasti akan tercengang," kata Nicholay, ketika ditemui di Media Centre Prabowo-Sandi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu . Nicholay mengatakan 51 alat bukti yang dilampirkan ketika mengajukan gugatan ke MK sebagai prasyarat permohonan. Sehingga, hal tersebut belum menjadi acuan bagi semua pihak untuk menyimpulkan hasil gugatan yang pihaknya ajukan."Kemarin kita di-bully karena hanya mengajukan 51 alat bukti itu. Perlu diketahui, itu sebagai pengantar, prasyarat mendaftar di MK," kata Nicholay.
Lebih lanjut, Nicholay mengatakan pihaknya tentu menyiapkan alat bukti yang mampu mengabulkan permohonan atau gugatan hasil Pemilihan Umum Presiden 2019. Ia mengaku tambahan alat bukti nantinya bisa berdampak signifikan dan dapat membuktikan adanya penggelembungan suara dan kecurangan yang ada. "Tentunya alat bukti dapat mencapai jumlah selisih hasil Pilpres itu. Ngapain kita maju ke MK, kalau kita tidak punya alat bukti. Logika di situ saja," kata Nicholay.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Anggota BPN Terjerat Hukum, Sandiaga Minta Hukum Tak Pandang Bulu'Kami ingin hukum itu ditegakkan seadil-adilnya dan tidak hanya menyerang kepada oposisi, tapi juga bisa tanpa pandang bulu,' kata Sandiaga.
Baca lebih lajut »
BPN Ungkap Alasan Dipilihnya BW Jadi Ketua Tim Hukum Prabowo SandiJuru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Andre Rosiade mengungkap alasan dipilihnya Bambang Widjojanto...
Baca lebih lajut »
Sulit Akses ke MK, Tim Hukum BPN Keluhkan Jalanan yang DiblokadeBW harus turun dari mobil dan berjalan kaki ke MK. 'Apa maksudnya diblokade seperti ini? Jangan sampe access to justice diblokade,' kata dia.
Baca lebih lajut »
Pengamat Kritik Posisi BW dan Denny Indrayana Masuk Tim Hukum BPNPengamat politik, Ray Rangkuti menilai, langkah mereka menjadi kuasa hukum capres 02 perlu dipertanyakan. Terlebih, Denny...
Baca lebih lajut »
Tim Hukum BPN Keluhkan Penutupan Jalan Ke MK, Ini Tanggapan PolriPenutupan jalan di beberapa titik di Jakarta termasuk arah menuju MK telah dipertimbangkan melalui rapat koordinasi antara Polri, TNI, dan Pangdam.
Baca lebih lajut »
BPN: tim hukum masih persiapkan gugatan ke MKJuru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Andre Rosiade mengatakan tim hukum masih rapat untuk mempersiapkan gugatan hasil Pemilu Presiden ...
Baca lebih lajut »
MK Jamin Independensi, TKN dan BPN Siapkan Tim HukumMahkamah Konstitusi memastikan bakal menyelesaikan perselisihan hasil pemilu 2019 secara independen, tidak akan terganggu...
Baca lebih lajut »
Tim Hukum BPN sudah lengkapi syarat gugatan ke MKAnggota Tim Hukum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Denny Indrayana mengatakan syarat gugatan dan alat bukti untuk mengajukan gugatan Pemilu ...
Baca lebih lajut »
Tim Hukum BPN Sudah Lengkapi Syarat Gugatan ke MKBPN Prabowo-Sandi akan melayangkan gugatan ke MK pada Jumat siang.
Baca lebih lajut »
BPN: Bambang Widjojanto Pimpin Tim Kuasa Hukum Prabowo ke MKDua Jubir BPN, Dahnil Anzar dan Andre Rosiade, menyatakan tim kuasa hukum Prabowo-Sandi yang dipimpin Bambang Widjojanto akan datang ke MK malam ini.
Baca lebih lajut »