Bank Sentral Amerika Serikat The Federal Reserve (The Fed) kembali mempertahankan suku bunga acuan di level 5,25 persen - 5,50 persen pada Rabu (12/6) waktu AS
) kembali mempertahankan suku bunga acuan di level 5,25 persen - 5,50 persen pada Rabu waktu AS. Suku bunga di kisaran tersebut berlaku sejak Juli 2023.
Gubernur The Fed Jerome Powell mengatakan tingkat inflasi lebih baik dari perkiraan siapa pun, dan menjadi faktor dalam keputusan rapat Federal Open Market Committee ."Kami melihat laporan hari ini sebagai kemajuan dan, Anda tahu, membangun kepercayaan diri.
Jika proyeksi tersebut bertahan, maka suku bunga The Fed akan berada di 4,1 persen pada akhir tahun depan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Harga Minyak Loyo Usai The Fed Beri Sinyal Tahan Suku BungaHarga minyak turun di awal perdagangan Asia, Selasa (21/5) pagi usai The Fed beri sinyal bakal kembali mempertahankan suku bunga.
Baca lebih lajut »
Harga Minyak Dunia Lesu Usai The Fed Beri Sinyal Tahan Suku BungaGold
Baca lebih lajut »
IHSG diprediksi variatif seiring The Fed tahan suku bungaIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis diperkirakan bergerak variatif seiring bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal ...
Baca lebih lajut »
Bank Sentral AS Kembali Tahan Suku Bunga di Level 5,25-5,50 PersenGold
Baca lebih lajut »
Video Byeon Woo Seok Gak Tahan Nonton Ciuman Hot di 'Office Watch' Kembali ViralByeon Woo Seok kini sedang menikmati popularitas pasca sukses dengan &039;Lovely Runner&039;. Sang aktor mulai disibukkan dengan fanmeeting di berbagai negara, termasuk Indonesia.
Baca lebih lajut »
Nasib Rupiah Kembali ke Level Rp 15.200/US$ di Tangan The FedPenguatan nilai tukar Garuda ke depannya, dipengaruhi oleh arah kebijakan Federeal Reserve (The Fed).
Baca lebih lajut »