Soal Risiko BPA, Riset YLKI Dorong Industri AMDK Berbenah Sindonews BukanBeritaBiasa .
. Hasil riset menyoroti terkait tata kelola rantai distribusi hingga ke konsumen akhir.
Observasi dilakukan medio Februari-Maret menunjukkan lebih dari separuh toko, baik toko kelontong maupun gerai modern, memajang galon secara serampangan termasuk meletakkan galon di area yang mudah terpapar sinar matahari.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Air Minum Dalam Kemasan Kena Matahari, Amankah Dikonsumsi? Ini Kata PakarYLKI mengumumkan hasil survei Air Minum Dalam Kemasan, 61 persen penyaluran AMDK terpapar sinar matahari dan dinilai tak layak konsumsi. Apa kata pakar?
Baca lebih lajut »
Perkembangan Industri Dorong Madrasah Bertransformasi dan Percepatan DigitalisasiKepala Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta, Cecep Khairul Anwar meminta DKI Jakarta menjadi awal, barometer, sekaligus server transformasi digital melalui madrasah.
Baca lebih lajut »
Riset dan Kendali Risiko Sampah Plastik di LautLaporan riset menyebut, separuh dari 3,2 juta ton sampah plastik di seluruh Indonesia per tahun migrasi dari daratan masuk ke laut Indonesia.
Baca lebih lajut »
Independensi dan Kolaborasi Riset Kunci Iklim Riset yang KondusifProses hilirisasi manajemen penelitian perlu dikembangkan hingga proses komersialisasi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berbasis pengetahuan
Baca lebih lajut »
SBBI 2022: Seperti Inilah Riset DilakukanSolopos Institute sebagai lembaga yang menggelar riset menjamin hasil SBBI 2022 dapat dipertanggungjawabkan.
Baca lebih lajut »