Pangkalan di Sragen masih menunggu aturan dari pusat soal pembelian elpiji 3 kg harus menggunakan KTP.
Solopos.com, SRAGEN —
“Yang jelas gini, untuk regulasi pemberlakuan pembelian yang menggunakan KTP, kami secara resmi belum menerima surat pemberitahuan untuk pelaksanaan pemberlakuan tersebut. Jadi dalam hal ini, kami hanya menunggu informasi kepastiannya, baik secara teknis atau mekanisme kami belum tahu.
“Untuk permintaan masyarakat masih normal. Rata-rata dalam sehari terjual 20-30 tabungi. Harga di pangkalan sesuai HET [harga eceran tertinggi]. Untuk elpiji 3 kg dijual Rp15.300/tabung,” terang dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Surabaya Terima 1.000 Permohonan E-KTP dalam SehariPemerintah Kota Surabaya mengaku mendapat permohonan pembuatan e-KTP atau KTP elektronik mencapai 1.000 dalam sehari.
Baca lebih lajut »
Padi Kerdil Masih Hantui Petani Sragen, Distan KP Kasih Resep IniKTNA Sragen menilai masalah penyakit tanaman kerdil yang menurunkan produktivitas padi petani belum ada solusi. Pihak Distan KP Sragen menyebut penyebab masalah itu adalah tanah yang terlalu asam dan telah menyampaikan cara mengatasinya.
Baca lebih lajut »
Prakiraan Cuaca Sragen Hari Ini 19 Desember 2022, Hujan di Jam Pulang KerjaInformasi mengenai prakiraan cuaca Sragen hari ini, Senin (19/12/2022), bisa Anda baca pada artikel ini.
Baca lebih lajut »
Impor Beras Bikin Petani Milenial di Sragen Kian Tak Tertarik Tanam PadiKebijakan impor beras membuat petani milenial di Kabupaten Sragen menjadi enggan menanam padi.
Baca lebih lajut »
KPU Sragen Buka Pendaftaran PPS, Kebutuhan 624 OrangDi Kabupaten Sragen sendiri terdapat 196 desa dan 12 kelurahan sehingga kebutuhan PPS 624 orang.
Baca lebih lajut »
Stok Darah PMI Sragen Hari Ini 19 Desember 2022Informasi mengenai stok darah di PMI Sragen hari ini, Senin (19/12/2022), bisa disimak di sini.
Baca lebih lajut »