IMF memprediksi inflasi Indonesia akan meningkat di 2023
Liputan6.com, Jakarta Indonesia mencatat Indeks Harga Konsumen atau inflasi pada September 2022 mencapai angka 5,95 persen secara tahunan atau year on year . Lonjakan inflasi tersebut tidak lepas dari dampak kenaikan harga BBM pada awal bulan lalu. Namun, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, tingkat inflasi itu masih ditopang oleh penurunan harga sejumlah komoditas pangan seperti produk bawang dan cabai.
Menurut Sri Mulyani, perang menteri keuangan dan gubernur bank sentral di seluruh dunia menjadi begitu vital dalam mendesain kebijakan-kebijakan fiskal dan moneter yang mampu meredam dampak risiko fragmentasi ini. Salah satu caranya, dengan menggelontorkan program bantuan sosial bagi kelompok masyarakat rentan.
Di lain sisi, Sri Mulyani juga memastikan bahwa Indonesia akan terus menjaga dan mendesain kebijakan-kebijakan menjaga masyarakat dan mendorong denyut perekonomian. Selanjutnya, pertemuan dengan World Bank Regional Vice President for East Asia and Pacific Manuela V. Ferro dan Vice President for Human Development Mamta Murthi, pertemuan bilateral dengan Menteri Keuangan Selandia Baru Grant Robertson, pertemuan dengan Gubernur Japan Bank for International Cooperation Nobuyitsu Hayashi.
Angka inflasi Indonesia di tahun ini dan tahun depan ini dinilai lebih terkendali dibanding inflasi global yang diramal lebih tinggi yakni 8,8 persen di 2022. Sedangkan tahun depan, IMF memperkirakan inflasi global diproyeksi menurun di kisaran 6,5 persen. Ternyata tak hanya negara berkembang yang diramal inflasinya, IMF juga memproyeksi terjadi lonjakan inflasi di negara-negara maju di kisaran 7,2 persen pada 2022 dan 4,4 persen di tahun 2023. Proyeksi tersebut naik sebesar 0,6 poin persentase dan 1,1 poin persentase pada 2022 dan 2023 dari proyeksi awal Juli 2022.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
IMF Umumkan Kabar Buruk Perekonomian Dunia 2023Dana Moneter Internasional (IMF) memangkas proyeksi tingkat pertumbuhan global menjadi 2,7 persen untuk 2023.
Baca lebih lajut »
IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi 2023Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) mengumumkan kabar buruk bagi perekonomian global pekan ini. IMF memangkas proyeksi tingkat pertumbuhan global menjadi 2,7% untuk 2023. Badan itu memperingatkan bahwa beberapa negara akan gagal membayar utang, serta meramalkan resesi...
Baca lebih lajut »
Pujian Bos IMF Buat RI: Jadi Titik Terang saat Dunia GelapDirektur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Kristalina Georgieva memuji kondisi ekonomi Indonesia.
Baca lebih lajut »
KSP: Ekonomi RI pada 2023 Diperkirakan Relatif BaikMerujuk laporan IMF terkait World Economic Outlook untuk 2022 dan 2023, Indonesia disebut akan menjadi titik terang saat perekonomian global gelap.
Baca lebih lajut »
Bayang Resesi, Perusahaan Asuransi Diminta Jaga IniSejumlah lembaga seperti Bank Dunia hingga IMF memperkirakan laju pertumbuhan ekonomi dunia pada 2023 melambat, untuk itu perusahaan asuransi harus bersiap.
Baca lebih lajut »
Ancaman Resesi 2023, Ekonom: Bisnis yang Mengandalkan Pasar Domestik Masih AmanIMF telah memangkas proyeksi atau outlook pertumbuhan ekonomi global pada 2023 menjadi 2,7 persen seiring dengan ancaman resesi.
Baca lebih lajut »