Presiden Korsel termakzul, Yoon Suk Yeol, tolak diperiksa terkait upaya darurat militer gagal. Masa penahanannya akan berakhir Jumat, dan ia terancam hukuman seumur hidup.
Yoon menciptakan kekacauan di Korea Selatan pada 3 Desember lalu ketika ia mencoba menerapkan darurat militer dengan alasan menghadapi ancaman dari"elemen anti-negara." Namun, upayanya hanya bertahan enam jam setelah pasukan yang ia perintahkan gagal menghentikan parlemen untuk menolak kebijakan tersebut.
Pada Jumat pagi, CIO menjadwalkan pemeriksaan terhadap Yoon, tetapi ia kembali menolak hadir. “Presiden tidak akan muncul di CIO hari ini. Ia telah menyampaikan pendiriannya kepada penyelidik pada hari pertama,” ujar pengacaranya, Seok Dong-hyeon.
Korea Selatan Presiden Darurat Militer
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Upaya Penangkapan Presiden Yoon Suk-Yeol Kian Tegang, Pengawal Presiden Tolak Panggilan PolisiUpaya penangkapan Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol yang dimakzulkan semakin panas, setelah dua pemimpin pasukan pengawal presiden (PSS) menolak panggilan.
Baca lebih lajut »
Pasukan Presiden dan Tentara Halangi Penangkapan Presiden Yoon Suk YeolUpaya penahanan pertama pada seorang presiden Korea Selatan yang masih menjabat terjadi pada Jumat, 3 Januari 2025, ketika pasukan pengamanan presiden dan tentara menghalangi otoritas yang ingin menahan Presiden Yoon Suk Yeol. Ketegangan terjadi di area rumah dinas presiden di Seoul selama enam jam hingga otoritas memutuskan mundur.
Baca lebih lajut »
Pasukan Pengamanan Presiden Korea Selatan Tolak Kerjasama Penangkapan Yoon Suk YeolKepala Pasukan Pengamanan Presiden Korea Selatan menolak untuk bekerja sama dalam upaya penangkapan presiden yang dimakzulkan Yoon Suk Yeol, memicu potensi krisis politik.
Baca lebih lajut »
Presiden Dimakzulkan Yoon Suk Yeol Tolak PenangkapanYoon Suk Yeol, presiden yang dimakzulkan Korea Selatan, menolak penangkapan untuk hari ketiga. Ia bersikeras untuk 'melawan' pihak berwenang dan menuduh adanya ancaman terhadap kedaulatan negara. Ketegangan meningkat di sekitar kediaman presiden.
Baca lebih lajut »
Presiden Dimakzulkan Yoon Suk Yeol Tolak PenahananPresiden Korea Selatan yang dimakzulkan Yoon Suk Yeol menolak penahanan dan tetap berada di kediamannya. Ia berjanji untuk melawan pihak berwenang yang berusaha menanyainya terkait upaya darurat militer yang gagal.
Baca lebih lajut »
Mantan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Tolak Penangkapan, Tantang Pihak BerwenangYoon Suk Yeol, mantan Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan, menolak penangkapan selama tiga hari, menentang upaya pihak berwenang untuk menginterogasinya terkait kegagalannya dalam menerapkan darurat militer. Ia mengeluarkan pernyataan menantang yang menuduh ada ancaman terhadap kedaulatan negara dan aktivitas elemen anti-negara. Pendukung dan penentang Yoon berkemah di luar kediamannya, sementara tim keamanannya memblokir upaya penggerebekan polisi. Tim hukum Yoon mengajukan perintah untuk memblokir surat perintah penangkapan dan mengklaim tindakan tersebut ilegal.
Baca lebih lajut »