Lemkapi memandang Polri perlu menyelesaikan kasus pemalsuan label SNI dalam rangka membuktikan komitmen Presiden Joko Widodo soal kepastian hukum kasuspemalsuanlabelSNI
jpnn.com, JAKARTA - Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia meminta Polri memegang pernyataan Presiden Joko Widodo dalam Sidang Tahunan MPR RI yang menyebut hukum harus ditegakkan tanpa pandang bulu terutama terhadap kasus yang telah merugikan negara. Lemkapi memandang Polri harus membuktikan itu dalam kasus pemalsuan label SNI yang ditengarai merugikan negara Rp 2,7 triliun. "Tidak ada kesewenang-wenangan dan semua harus terikat dengan aturan.
Ini penting dalam sebuah negara, dibutuhkan adanya kepastian hukum agar semua tertib," tegas Edi. Seperti diketahui, sejumlah LSM, Komisi III DPR, MPR, hingga Komisi Kepolisian Nasional sempat menyoroti lambannya langkah Polri dalam mengusut kasus tersebut. Mereka menilai Polri dalam hal ini Polda Metro Jaya lamban dalam mengusut kasus yang merugikan negara Rp 2,7 triliun ini. Padahal, laporan kasus pemalsuan label SNI produk besi siku itu telah dilakukan pada Juni 2020.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Lemkapi dorong Polri tuntaskan kasus label SNI palsuLembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) mendorong Polri menuntaskan kasus pemalsuan label standar nasional Indonesia (SNI) yang diperkirakan ...
Baca lebih lajut »
Polri Minta Imigrasi Cegah 2 Tersangka Kasus Red Notice Djoko Tjandra ke Luar NegeriSurat permohonan tersebut dikirim kepada Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM pada 5 Agustus 2020.
Baca lebih lajut »
Polri Cegah Napoleon dan Tommy Sumardi ke Luar Negeri |Republika OnlineTommy Sumardi diduga berperan sebagai pemberi suap Napoleon Bonaparte.
Baca lebih lajut »
Pimpinan KKB Tewas Ditembak TNI-Polri dalam Penyerbuan Markas Kali Kopi di Mimika PapuaKapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw menerangkan tim TNI-Polri yang tergabung dalam Operasi Nemangkwi menyerbu markas kelompok kriminal bersenjata (KKB) Kali Kopi, Papua, pada Minggu (16/8) kemarin. PimpinanKKBTewasDitembak
Baca lebih lajut »