Siswa punya latar belakang berbeda-beda dan harus tetap dipenuhi hak pendidikannya.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah PP Muhammadiyah, Alpha Amirrachman mengaitkan, Pembelajaran Jarak Jauh di sekolah dan madrasah di bawah naungannya harus disesuaikan dengan kondisi siswa. Sebab, siswa memiliki latar belakang yang berbeda-beda dan harus tetap dipenuhi hak pendidikannya. Baca Juga Ia menjelaskan, PJJ yang dilakukan sekolah Muhammadiyah terdiri atas daring dan luring .
Ia menambahkan, ke depannya bukan tidak mungkin dalam mengembangkan PJJ menjadi salah satu metode pembelajaran. Menurutnya, saat ini seluruh masyarakat memahami bahwa belajar tidak perlu dilakukan dengan tatap muka. Melalui jaringan jaringan internet, belajar ternyata bisa dilakukan secara lebih efektif dan efisien.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebelumnya melakukan evaluasi terhadap PJJ selama masa pandemi. Hasil evaluasi tersebut berakhir pada kesimpulan dibutuhkannya kurikulum adaptasi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Daerah Keluhkan PJJ, Pemerintah Diminta Segera Lakukan IntervensiFSGI menerima laporan dari guru mulai dari Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat, Konawe Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Timur, hingga Papua.
Baca lebih lajut »
Harusnya Kemendikbud Tingkatkan PJJ Bukan Buka Sekokah |Republika OnlineLegislator sarankan sekolah tidak dibuka dulu.
Baca lebih lajut »
Komisi X: Kebijakan PJJ tak Bisa Dipukul Rata |Republika OnlineKemendikbud harus menyampaikan peta hasil evaluasi PJJ yang sudah berlangsung.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Siapkan Solusi Atasi Kendala PJJPemerintah ingin memperluas dan menyediakan jaringan internet yang tersebar di seluruh wilayah.
Baca lebih lajut »
Sekolah di DIY Siapkan Dana BOS Dukung PJJ |Republika OnlineDana tersebut dialokasikan untuk pembelian kuota internet bagi seluruh siswa.
Baca lebih lajut »
Legislator: Kemendikbud Buat Aturan PJJ tanpa Fasilitas |Republika OnlineKemendikbud seperti anggap siswa dan orang tuanya memiliki akses belajar online.
Baca lebih lajut »