Pemerintah menambah modal 2 BUMN untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan perumahan masyarakat. Kepada BTN sebesar Rp 2,48 triliun dan Perum Perumnas sebanyak Rp 1,57 triliun.
Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah sangat berkomitmen untuk memberikan hunian layak kepada seluruh warga Indonesia Hal ini terbukti dengan alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang mencapai Rp 175,36 triliun khusus hanya untuk hunian.
"Rp175,36 triliun dana APBN #UangKita memberikan dukungan akses perumahan untuk masyarakat berpendapatan rendah," kata Sri Mulyani dikutip dari akun instagramnya @smindrawati, Jakarta, Sabtu . Tak hanya itu, Pemerintah menambah modal 2 BUMN untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan perumahan masyarakat. Kepada Bank BTN pemerintah memberikan suntikan dana sebesar Rp2,48 triliun dan Perum Perumnas sebanyak Rp 1,57 triliun.
Berbagai pembiayaan tersebut berasal dari APBN hasil pengumpulan pajak oleh pemerintah. Demi mewujudkan pembangunan, maka penggunaan pajak diberikan secara berkeadilan dengan ragam program yang dimiliki pemerintah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sri Mulyani Sebut Pemerintah Gelontorkan Rp 175,36 Triliun dari APBN untuk Rumah Masyarakat Berpenghasilan RendahSri Mulyani menyebut pemerintah selama 2012-2022 telah mengucurkan dana senilai Rp 175,36 triliun dari APBN untuk rumah subsidi.
Baca lebih lajut »
175 Nama Bayi Laki-laki Islami Keren dan Tidak Pasaran, Lengkap dari A - ZSambut buah hati baru kamu dengan nama bayi laki-laki islami yang ideal untuknya. Berikut pilihan nama bayi laki-laki islami keren yang bisa jadi referensi.
Baca lebih lajut »
Kembangkan KEK, Pemerintah Incar Investasi Rp 61,9 Triliun pada 2023 |Republika OnlineKEK dapat meningkatkan realisasi investasi pada 2023 sebesar Rp 61,9 triliun.
Baca lebih lajut »
Bank Sentral Inggris Raup Cuan Rp64,6 Triliun usai Jual Obligasi PemerintahBank of England (BOE) mendapat untung sekitar 3,5 miliar atau senilai Rp 64,6 miliar pada intervensi pasar obligasi darurat bulan September.
Baca lebih lajut »
Menkeu Sebut Aturan Soal Insentif Mobil Listrik Segera DiputuskanPemerintah saat ini sedang menyiapkan dana Rp 5 triliun sebagai insentif pembelian kendaraan listrik.
Baca lebih lajut »
Indonesia-Malaysia akan Ketemu, Mau Setop Ekspor CPO ke Uni Eropa?Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Malaysia akan bertemu untuk membahas masalah CPO terkait dengan Uni Eropa.
Baca lebih lajut »