Ngotot Gelar Pilkada di tengah Bencana, Ini Alasan KPU

Indonesia Berita Berita

Ngotot Gelar Pilkada di tengah Bencana, Ini Alasan KPU
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 14 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 9%
  • Publisher: 92%

'Sebaliknya kalau kita hari ini tidak mampu memberi dasar (peyelenggaraan pilkada) yang baik, kita (KPU) tidak memberi pijakan yang kuat untuk generasi berikutnya,' tutur Ketua KPU RI Arief melalui keterangan resmi KPU RI (13/6).

DI tengah pandemi covid-19, Komisi Pemilihan Umum RI tetap akan menyelenggarakan Pilkada 2020 untuk 270 daerah di Indonesia. Setelah sempat ditunda kurang lebih 3 bulan tahapan Pilkada 2020 resmi kembali bergulir dengan diundangkannya Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 5 Tahun 2020.

Menurutnya, Pilkada 2020 berbeda dengan proses demokrasi sebelumnya. Merebaknya pandemi covid-19 akan sangat berpengaruh pada proses maupun penyelenggaraan. Untuk itu, kesiapan penyelenggara sangat penting untuk menyukseskan proses demokrasi di 270 daerah.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

KPU Segera Gelar Simulasi Pilkada 2020 |Republika OnlineKPU Segera Gelar Simulasi Pilkada 2020 |Republika OnlineSebanyak 385 tenaga PPK dan PPS akan direkrut kembali.
Baca lebih lajut »

KPU Bakal Batasi Jumlah Massa Kampanye Pilkada 2020 |Republika OnlineKPU Bakal Batasi Jumlah Massa Kampanye Pilkada 2020 |Republika OnlineKPU berupaya kampanye tidak menimbulkan kerumunan orang untuk cegah Covid-19.
Baca lebih lajut »

Pilkada di Tengah Pandemi, KPU Butuh 13 Juta Masker KainPilkada di Tengah Pandemi, KPU Butuh 13 Juta Masker Kain'Kami membutuhkan setidaknya 13.010.963 masker kain yang akan digunakan oleh para penyelenggar agar pelaksanaan pilkada menjadi sehat dan aman' ujar Ketua KPU Arief Budiman
Baca lebih lajut »

KPU Rejang Lebong Kekurangan Dana Pilkada Rp 5,7 MiliarKPU Rejang Lebong Kekurangan Dana Pilkada Rp 5,7 MiliarUsulan kekurangan anggaran pilkada sebanyak Rp 5,7 miliar sudah disampaikan ke Pemkab Rejang Lebong.
Baca lebih lajut »

KPU Usulkan Tambahan Anggaran Pilkada Rp 4,7 TriliunKPU Usulkan Tambahan Anggaran Pilkada Rp 4,7 TriliunKPU membutuhkan pencairan anggaran Pilkada dalam tiga tahap.
Baca lebih lajut »

KPU Harap Anggaran Pilkada Serentak Cair Tepat Waktu |Republika OnlineKPU Harap Anggaran Pilkada Serentak Cair Tepat Waktu |Republika OnlineKPU berharap anggaran untuk pilkada serentak bisa dicairkan tepat waktu.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 07:57:28