Nasib 83 Personel Polri yang Diduga Bahu Membahu Menghalangi Peyidikan Kasus Pembunuhan Brigadir J

Indonesia Berita Berita

Nasib 83 Personel Polri yang Diduga Bahu Membahu Menghalangi Peyidikan Kasus Pembunuhan Brigadir J
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 Bisniscom
  • ⏱ Reading Time:
  • 69 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 59%

Setidaknya ada 83 personel Polri yang diduga mencoba menghalangi penyidikan kasus pembunuhan Brigadir J oleh Ferdy Sambo.

Bisnis.com, SOLO - Berdasaran pemeriksaan setidaknya ada 83 personel polisi yang diduga melanggar kode etik penyelidikan kepolisian.

Ke-83 personel ini disebut telah melakukan upaya untuk menghalangi penyidikan kasus pembunuhan yang dilakukan Ferdy Sambo kepada Brigadir J.Dari jumlah tersebut, 35 di antaranya direkomendasikan untuk ditahan atau ditempatkan di tempat khusus. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga telah memutasi 24 personel Polri yang diduga terlibat pelanggaran kode etik kasus pembunuhan Brigadir J oleh Ferdy Sambo.Enam dari 15 personel yang ditahan diduga kuat melakukan upaya penghalangan penyidikan atau obstruction of justice.

Berikut ini adalah enam personel Polri yang diduga kuat melakukan upaya penghalangan penyidikan atau obstruction of justice kasus pembunuhan brigadir J:2. Karopaminal Div Propam Polri Brigjen Hendra Kurniawan.4. Wakaden B Biropaminal Divisi Propam Polri AKBP Arif Rachman Arifin.6. PS Kasubagriksa Baggaketika Rowabprof Divisi Propam Polri Komisaris Baiquni Wibowo.

Di sisi lain, lima orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir J adalah Ferdy Sambo, Putri Chandrawathi, Bharada Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf.Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :Editor : Hesti Puji Lestari Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam Masuk / Daftar Teka-teki Keberadaan CVC dan Alasan Lego Saham... Historia Bisnis: Sentilan Regulator atas Akrobat...

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

Bisniscom /  🏆 23. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bongkar Alasan Sejumlah Polisi Patuh pada Ferdy Sambo, Kuasa Hukum Brigadir J: Nasib Mereka Cuma di Ujung Pena - Pikiran-Rakyat.comBongkar Alasan Sejumlah Polisi Patuh pada Ferdy Sambo, Kuasa Hukum Brigadir J: Nasib Mereka Cuma di Ujung Pena - Pikiran-Rakyat.comKasus tewasnya Brigadir J memang telah menyeret sejumlah pihak, termasuk Ferdy Sambo yang merupakan petinggi Polri
Baca lebih lajut »

Ferdy Sambo Dijadwalkan Jalani Sidang Kode Etik pada Kamis, 25 Agustus 2022Ferdy Sambo Dijadwalkan Jalani Sidang Kode Etik pada Kamis, 25 Agustus 2022Polri akan menggelar sidang kode etik polri (KEP) kepada mantan Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo.
Baca lebih lajut »

Ungkap Tabiat Buruk Ferdy Sambo, Kuasa Hukum Brigadir J: Tembak Sana-sini Sambil Mabok - Pikiran-Rakyat.comUngkap Tabiat Buruk Ferdy Sambo, Kuasa Hukum Brigadir J: Tembak Sana-sini Sambil Mabok - Pikiran-Rakyat.comSebanyak 24 anggota Polri yang terseret dalam kasus Brigadir J dimutasi ke Pelayanan Markas (Yanma) Polri
Baca lebih lajut »

Polri Diminta Tegas Usai Beredarnya Grafik Konsorsium 303 Ferdy SamboPolri Diminta Tegas Usai Beredarnya Grafik Konsorsium 303 Ferdy SamboPolri Diminta Tegas Usai Beredarnya Grafik Konsorsium 303 Ferdy Sambo: Belakangan ini publik dihebohkan dengan ramainya beredar grafik konsorsium 303 milik mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo sebagai kaisar atau pemimpinnya.
Baca lebih lajut »

Menyoroti Konsorsium 303: Arti, Tanggapan Polri, dan Terseretnya Nama Ferdy SamboMenyoroti Konsorsium 303: Arti, Tanggapan Polri, dan Terseretnya Nama Ferdy SamboGrafik bernama 'Konsorsium 303 Kaisar Sambo', belakangan sedang hangat dibicarakan di media sosial. Tercantum beberapa nama petinggi Polri hingga crazy rich yang disebutkan terlibat dalam isu 'Konsorsium 303' tersebut. | IrjenFerdySambo
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-07 00:48:58