Menteri KKP Ungkap Perlu Bangun 2.000 Keramba Jaring Apung untuk Hasilkan Rp48M

Kkp Berita

Menteri KKP Ungkap Perlu Bangun 2.000 Keramba Jaring Apung untuk Hasilkan Rp48M
Sakti Wahyu TrenggonoLobster
  • 📰 rmol_id
  • ⏱ Reading Time:
  • 46 sec. here
  • 4 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 63%

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan, cara untuk menghasilkan senilai itu adalah dengan membangun 2.000 keramba jaring apung.

Dalam siklus satu kali panen, menurutnya, dapat menghasilkan 120 ton, yang membutuhkan waktu kurang lebih 1 tahun.

"120 ton nilainya berapa, kira-kira sekitar, ya rata-rata sajalah yang paling rendah Rp48 miliar. Satu kawasan ini bisa men-generate Rp48 miliar productivity," terang Trenggono saat peresmian Modeling Budi Daya Lobster di Balai Perikanan Budi Daya Laut , Batam, Kepulauan Riau, dikutip Jumat 10 Oktober 2024.

Angka tersebut hanya berasal dari satu tempat budi daya saja. Ia pun menargetkan akan memperluas budi daya lobster di seluruh wilayah Indonesia. Trenggono juga menyampaikan modeling budi daya lobster tersebut akan memancing pertumbuhan ekonomi lainnya.Untuk lokasi perairan Kepulauan Riau, dinilai sangat cocok untuk mengembangkan budi daya lobster. Dengan adanya lokasi budi daya, maka dapat menyerap tenaga kerja hingga 600 orang.

"Yang paling efisien untuk bekerja di sini 600 orang, artinya 600 keluarga dalam satu wilayah ini bisa di-generate," katanya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

rmol_id /  🏆 21. in İD

Sakti Wahyu Trenggono Lobster

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Menteri KKP Ungkap Banyak Perusahaan Minat Pasir Hasil Sedimentasi LautMenteri KKP Ungkap Banyak Perusahaan Minat Pasir Hasil Sedimentasi LautJumlah perusahaan itu yang mengajukan lebih dari 66 perusahaan. Namun, pemerintah belum membuka kran ekspor pasir hasil sedimentasi laut.
Baca lebih lajut »

Momen Sri Mulyani dan Pak Bas Menggalau Bareng, Nyanyi 'Menghitung Hari'Momen Sri Mulyani dan Pak Bas Menggalau Bareng, Nyanyi 'Menghitung Hari'Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani terlihat menikmati hari-hari terakhirnya menjadi Menteri
Baca lebih lajut »

Video: Ekspor Udang RI Dijegal AS, KKP Ungkap 'Perlawanan' RI!Video: Ekspor Udang RI Dijegal AS, KKP Ungkap 'Perlawanan' RI!Ekspor Udang RI Dijegal AS, KKP Ungkap 'Perlawanan' Pemerintah RI!
Baca lebih lajut »

Menteri KKP Beri Syarat Berat untuk Peminat Pemanfaatan Sedimentasi LautMenteri KKP Beri Syarat Berat untuk Peminat Pemanfaatan Sedimentasi LautIa memastikan sampai saat ini belum ada ekspor yang dilakukan, dan persyaratan pemanfaatan hasil sedimentasi pun sangat ketat.
Baca lebih lajut »

KKP Ungkap Alasan Ikan Aligator Gar Dilarang Dijual dan DipeliharaKKP Ungkap Alasan Ikan Aligator Gar Dilarang Dijual dan DipeliharaIkan Aligator Gar termasuk ikan yang membahayakan dan merugikan yang bersifat buas atau pemangsa bagi ikan spesies lain apabila lepas di perairan Indonesia
Baca lebih lajut »

Ramai Susu Ikan buat Program Makan Bergizi Gratis, KKP Ungkap Asal-usulnyaRamai Susu Ikan buat Program Makan Bergizi Gratis, KKP Ungkap Asal-usulnyaSusu ikan, hasil inovasi hidrolisat protein ikan, diperkenalkan sebagai alternatif gizi bergizi. KKP optimis ini tingkatkan asupan protein masyarakat Indonesia.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 12:18:26