Kementerian Pertanian mendorong diversifikasi pangan lokal untuk mengantisipasi krisis pangan global dan ancaman kekeringan. Mentan
jpnn.com - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo atau SYL mengatakan, pihaknya mendorong diversifikasi pangan lokal untuk mengantisipasi krisis pangan global dan ancaman kekeringan. Sebab, kata Mentan, prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika terdapat beberapa daerah rawan kekeringan selama musim kemarau 2020. Hal itu yang perlu diawasi oleh pemerintah dan pihak mana pun.
"Perlu dilakukan diversifikasi untuk penyediaan alternatif sumber karbohidrat lokal nonberas dan menggerakan ekonomi masyarakat di tengah pandemi COVID-19," ujar dia dalam keterangan resminya, Senin . SYL menjelaskan, masyarakat perlu disadarkan untuk tidak bertumpu pada komoditas beras. Indonesia memiliki jagung yang bisa menjadi komoditas pangan sehari-hari.Baca Juga: "Bukan hanya beras, tapi berbagai pangan lain ada ubi kayu, jagung, sagu, kentang, pisang, talas, dan lainnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mentan Pantau Akselerasi Ekpor Produk Turunan Jagung dan GandumSebanyak 204 ton dedak gandum diekspor ke Filipina dan 656 ton dedak gandum ke China.
Baca lebih lajut »
6 Makanan yang Perlu Dikonsumsi Lebih Sering oleh Pria |Republika OnlineLaki-laki terkadang kurang mengonsumsi makanan dan nutrisi tertentu yang dibutuhkan.
Baca lebih lajut »
Tes COVID-19 Pada Anak Pengidap Kanker, Ini yang Perlu DiperhatikanDokter spesialis anak Haridini Intan Setiawati Mahdi menjelaskan beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membawa anak yang mengidap kanker untuk melakukan tes usap (swab test) atau tes cepat (rapid test).
Baca lebih lajut »
Kementerian BUMN Perlu Petakan Ulang Aset BUMN |Republika OnlineTotal aset BUMN pada 2019 sekira Rp 8.200 triliun.
Baca lebih lajut »
MAKI: Presiden Perlu Lobi Malaysia untuk Pulangkan Joko TjandraMasyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) mendesak Presiden Joko Widodo untuk melobi Malaysia dalam pemulangan buronan cessie Bank Bali Joko Tjandra.
Baca lebih lajut »
Pemerintah perlu fokus perkuat kredit ultra mikro“Kredit ultra mikro berperan strategis karena mendukung pembiayaan bagi pelaku usaha mikro dengan karakter segmen yang belum bankable dan rentan terdampak pandemi,'
Baca lebih lajut »