Makan Siang Gratis Dipangkas, Pakar Unair: Bisa Pakai Lele hingga Nila

Perguruan Tinggi Berita

Makan Siang Gratis Dipangkas, Pakar Unair: Bisa Pakai Lele hingga Nila
UnairMakan Siang GratisUnair
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 24 sec. here
  • 12 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 48%
  • Publisher: 68%

Pakar Unair mengatakan makan siang gratis yang dipangkas jadi Rp 10.000 bisa menggunakan bahan pangan lokal seperti lele, nila, gurami.

) Mahmud Aditya Rifqi S Gz M Si PhD mengatakan, bahwa penurunan biaya makan siang gratis ini pasti sudah melewati berbagai pertimbangan.

Menjawab tantangan ini, sebagai ahli gizi Mahmud menyebut bahan pangan lokal dapat menjadi alternatif dalam yang baik.“Dalam penyediaan makanan yang bergizi dan berimbang kita perlu perhatikan porsi, zat gizi dan komposisi. Umumnya dalam satu piring yang paling mahal adalah protein. Hal ini dapat disiasati dengan menggunakan bahan pangan lokal. Contohnya seperti menggunakan protein dari ikan,” ungkapnya.Mahmud menyebut sumber protein berpotensi yaitu ikan air tawar.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Unair Makan Siang Gratis Unair Indonesia Makan Siang Gratis Dipangkas Pakar Unair: Bisa Pakai Lele Nila Makan Siang Gratis Dipangkas Pakar Unair: Bisa Pakai Lele Nila

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Anggaran Makan Bergizi Gratis Dipangkas, Pakar Unair Minta Pemerintah Perhatikan IniAnggaran Makan Bergizi Gratis Dipangkas, Pakar Unair Minta Pemerintah Perhatikan IniAnggaran program makan bergizi gratis dipangkas sampai Rp 5 ribu per porsi. Pakar Unair minta pemerintah perhatikan hal ini.
Baca lebih lajut »

Biaya Makan Bergizi Gratis Rp 10 Ribu Per Porsi, Ahli Gizi Unair Beri Saran IniBiaya Makan Bergizi Gratis Rp 10 Ribu Per Porsi, Ahli Gizi Unair Beri Saran IniDosen dan ahli gizi Unair tanggapi biaya makan bergizi gratis sebesar RP 10 ribu per porsi. Beri saran pakai bahan pangan lokal.
Baca lebih lajut »

Pakar Unair Sebut PPDB Jalur Zonasi Memerlukan PenyempurnaanPakar Unair Sebut PPDB Jalur Zonasi Memerlukan PenyempurnaanMenurut Prof Tuti, persoalan mendasar dari sistem zonasi berakar pada ketimpangan kualitas dan distribusi sekolah di Indonesia.
Baca lebih lajut »

Pakar Unair Usulkan Peningkatan Kualitas Sekolah untuk Memperkuat Zonasi PPDBPakar Unair Usulkan Peningkatan Kualitas Sekolah untuk Memperkuat Zonasi PPDBProf Tuti Budirahayu, pakar sosiologi pendidikan Unair, memberikan pandangannya terkait polemik sistem zonasi PPDB. Ia menekankan bahwa sistem zonasi perlu diperkuat dengan fokus pada pemerataan kualitas sekolah, bukan dihapuskan.
Baca lebih lajut »

Pakar Unair: Zonasi Perlu Dipenuhi, Bukan DihapusPakar Unair: Zonasi Perlu Dipenuhi, Bukan DihapusPakar sosiologi pendidikan Unair, Prof Tuti Budirahayu, menyarankan agar pemerintah memperkuat sistem zonasi PPDB dengan fokus pada pemerataan kualitas sekolah, bukan membatalkannya. Ia menekankan bahwa ketimpangan kualitas sekolah di Indonesia adalah akar masalah yang dihadapi sistem zonasi.
Baca lebih lajut »

Analisa Pakar Hukum Unair soal Gugatan Risma-Gus Hans ke MKAnalisa Pakar Hukum Unair soal Gugatan Risma-Gus Hans ke MKPasangan calon Gubernur Jatim, Risma-Gus Hans, ajukan sengketa hasil Pilkada 2024 ke MK. Gugatan diterima, dengan tantangan bukti kecurangan yang kompleks.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 12:42:20