Kisah Wanita Dibully karena Anak Kernet Truk, Berhasil Lulus Cumlaude

Indonesia Berita Berita

Kisah Wanita Dibully karena Anak Kernet Truk, Berhasil Lulus Cumlaude
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 55 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 25%
  • Publisher: 51%

Anak kernet truk ini kerap menerima bullyan, kini sukses kuliah dan lulus dengan nilai cumlaude. Simak kisahnya:

Wanita bernama Indri Suwarti berbagi kisah inspiratif melawan bullying dengan prestasi. Indri kerap menerima bully dari tetangga karena dirinya merupakan anak kernet truk.

Ketika lulus Sekolah Menengah Kejuruan pada 2015, Indri tak ada rencana untuk melanjutkan kuliah. Sebab ia tak mempunyai biaya dan tak ingin membebani kedua orangtuanya. Rencananya ini sempat disayangkan oleh guru-gurunya karena dia murid berprestasi. Ketika mengetahui Indri bisa masuk ke Universitas Jenderal Soedirman , kedua orangtuanya sangat mendukung dan merasa bangga."Bapak dan ibu sangat senang karena saya dapat kuliah. Bahkan sangat bahagia karena anaknya bisa kuliah. Apalagi dari keluarga besar saya belum ada yang menempuh pendidikan sampai kuliah," jelasnya.Baca juga:Indri mulai masuk kuliah pada September 2015.

Anak pertama dari dua bersaudara itu mengaku kerap mendapat komentar negatif dari tetangga yang tidak suka ke keluarganya. Tetangga kerap nyinyir melihat Indri yang melanjutkan kuliah setelah lulus SMK dengan keadaan serba keterbatasan ekonomi. Setelah melewati masa perkuliahan dan menerima segala nyinyiran dari tetangganya, Indri berhasil membuktikan jika ia bisa berprestasi. Dia mengharumkan nama kedua orangtuanya dengan lulus cumlaude.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Penyakit Serius, 17% Kasus Kematian Tuberkulosis di Indonesia Korbannya Anak-anakPenyakit Serius, 17% Kasus Kematian Tuberkulosis di Indonesia Korbannya Anak-anakKementerian Kesehatan (Kemkes) menyatakan, penyakit tuberkulosis (TBC) adalah penyakit yang serius.
Baca lebih lajut »

Hari Anak Nasional, DPR Ingatkan Pemerintah Soal Bom Waktu Anak Yatim Piatu Akibat Covid-19Hari Anak Nasional, DPR Ingatkan Pemerintah Soal Bom Waktu Anak Yatim Piatu Akibat Covid-19Pemerintah diingatkan soal membengkaknya jumlah anak yatim dan piatu akibat kehilangan orang tua yang meninggal karena terpapar Covid-19.
Baca lebih lajut »

Vaksinasi Lambat, Anak-Anak India Rentan Terpapar Covid-19 |Republika OnlineVaksinasi Lambat, Anak-Anak India Rentan Terpapar Covid-19 |Republika OnlineVaksinasi Covid-19 orang dewasa di India cenderung lambat.
Baca lebih lajut »

Kendala Teknis Sering Dialami Anak-anak Selama Pembelajaran Jarak JauhKendala Teknis Sering Dialami Anak-anak Selama Pembelajaran Jarak JauhKaspersky baru-baru ini melakukan survei yang mengidentidikasi tantangan teknis yang dihadapi oleh keluarga di kawasan Asia Pasifik (APAC) selama pembelajaran jarak...
Baca lebih lajut »

Vaksinasi untuk Anak-anak di Majalengka Mulai Dilakukan Pekan DepanVaksinasi untuk Anak-anak di Majalengka Mulai Dilakukan Pekan DepanProgram vaksinasi di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat segera menyasar kalangan anak-anak. Rencananya, vaksinasi untuk mereka mulai dilakukan akhir Juli ini. Program...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 22:55:46