Kemenparekraf Dorong Wisata di Kudus Terapkan Gerakan BISA |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Kemenparekraf Dorong Wisata di Kudus Terapkan Gerakan BISA |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 36 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 18%
  • Publisher: 63%

Gerakan Bisa yang dimaksud yakni bersih, indah, sehat, dan aman

REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS -- Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong objek wisata yang ada di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menerapkan gerakan bersih, indah, sehat, dan aman . Gerakan tersebut harus dipraktikkan untuk menyambut adaptasi kebiasaan baru pada masa pandemi Covid-19. Saat ini, hampir semua destinasi wisata mulai dibuka.

Hendri mengatakan hal terpenting pada era pandemi Covid-19 seperti sekarang yaitu semua pengelola objek wisata harus sudah siap menerapkan protokol kesehatan. Baik itu untuk pengelola maupun wisatawan, serta turut memberikan edukasi kepada wisatawan untuk menerapkan adaptasi kebiasaan baru. Selain Kudus, gerakan serupa juga akan digelar di salah satu objek wisata di Kabupaten Demak."Harapannya, dunia wisata di Tanah Air kembali pulih karena penutupan objek wisata juga sangat dirasakan dampaknya oleh pelaku wisata," ujarnya.

Plt Bupati Kudus M Hartopo mendukung Gerakan BISA dari Kemenparekraf karena demi menyongsong penerapan adaptasi kebiasaan baru di objek wisata di Kudus.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kemenparekraf dorong objek wisata di Kudus terapkan 'Gerakan BISA'Kemenparekraf mendorong semua objek wisata yang ada di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, turut menerapkan gerakan bersih, indah, sehat, aman (BISA) untuk menyambut adaptasi kebiasaan baru di masa pandemi COVID19.
Baca lebih lajut »

Gubernur Sultra Dorong Gerakan Konsumsi Pangan Lokal |Republika OnlineGubernur Sultra Dorong Gerakan Konsumsi Pangan Lokal |Republika OnlineNantinya, hasil olahan pangan ini dapat disandingkan dengan beras dan nasi.
Baca lebih lajut »

Bandara Husein Layani Pesawat Jet Bisa Angkat Wisata Bandung |Republika OnlineBandara Husein Layani Pesawat Jet Bisa Angkat Wisata Bandung |Republika OnlinePenurunan wisatawan karena adanya Covid-19 dan rute jet pindah ke Kertajati.
Baca lebih lajut »

Grebeg Suro di Lumajang Terapkan Protokol Kesehatan |Republika OnlineGrebeg Suro di Lumajang Terapkan Protokol Kesehatan |Republika OnlineSeluruh panitia, para penari, undangan dan pengunjung diwajibkan pakai masker.
Baca lebih lajut »

Startup Delivery Dorong 300 UMKM di Bali Bangkit |Republika OnlineStartup Delivery Dorong 300 UMKM di Bali Bangkit |Republika OnlinePertumbuhan penjualan daring UMKM sangat dipengaruhi ongkir.
Baca lebih lajut »

Objek Wisata Puntang di Bandung Tutup Sementara Akibat Covid |Republika OnlineObjek Wisata Puntang di Bandung Tutup Sementara Akibat Covid |Republika OnlineKawasan Puntang masuk dalam zona merah penyebaran Covid-19.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-26 10:26:51