Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarves) menyatakan saat ini Pemerintah belum memiliki data kependudukan dan dokumen pelaut atau awak ...
ABK Kapal Penumpang KM Labobar menggunakan alat pelindung diri saat berlabuh di Pelabuhan Pantoloan, Palu, Sulawesi Tengah, Rabu . ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah/foc.
Asisten Deputi Keamanan dan Ketahanan Maritim di Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Basilio Dias Araujo, mengatakan integrasi data kependudukan dan dokumen pelaut ini dapat meningkatkan pengawasan pemerintah terhadap pergerakan awak kapal perikanan. Ada pun masing-masing kementerian/lembaga tersebut memiliki metode identifikasi melalui dokumen kependudukan, buku pelaut dan SID , pendataan calon pekerja migran dan pengawasan keimigrasian.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Lindungi Awak Kapal, Pemerintah akan Integrasi Data Kependudukan dan Dokumen PelautLangkah ini untuk meningkatkan pengawasan pergerakan awak kapal perikanan atau pelaut.
Baca lebih lajut »
Kemenko Marves: Integrasi Data Bantu Lindungi ABK |Republika OnlineKemenko Marves juga membuka tempat pelaporan untuk para awak kapal secara online.
Baca lebih lajut »
ABK Alami Pelanggaran HAM, Adukan Secara Online di Laman Kemenko MarvesKementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) merilis formulir untuk mengadu kasus penelantaran awak buah kapal (ABK) Indonesia.
Baca lebih lajut »
Garmin Akui Serangan Siber yang Menghantam Layanannya, Data Pengguna Aman?Garmin akhirnya mengakui serangan siber yang membuat para penggunanya tak bisa mengakses data mereka mengenai aktivitas fisik.
Baca lebih lajut »
OJK Dorong Penerapan |em|Governance|/em| untuk Lindungi Risiko Bisnis |Republika OnlineOJK menyadari pentingnya GRC terintegrasi dalam sektor jasa keuangan.
Baca lebih lajut »
Pegawainya Positif Covid-19, Disdik DKI Akui Belum Dapat LaporanKepala Puskesmas Kecamatan Setiabudi Gafar Hartatianto mengaku mendapat laporan bahwa ada satu orang pegawai Disdik yang terkonfirmasi terjangkit Covid-19.
Baca lebih lajut »