Kemacetan ini adalah potret ketidakmampuan mengatur lalu lintas, membenahi transportasi publik, menegakkan hukum dan mendisiplinkan para pengguna jalan. Metropolitan AdadiKompas
10 menit bacaPetugas Dinas Perhubungan, Polisi dan TNI berusaha menertibkan kemacetan di Jalan Palmerah Timur, Rabu . Kurangnya petugas di lapangan untuk mengatur lalu lintas menjadi kendala untuk membuat lalu lintas tidak macet.
Namun potret kemacetan yang sama bukan monopoli jalan di sekitar Stasiun Palmerah. Hampir tiap stasiun di Jakarta yang menjadi transit antarmoda, kemacetan akibat ojek daring yang tak punya shelter ketika menunggu penumpang juga terjadi.memotret sejumlah kemacetan sekitar stasiun di Jakarta yang menjadi transit antarmoda. Kemacetan ini adalah potret ketidakmampuan mengatur lalu lintas, membenahi transportasi publik, menegakkan hukum dan mendisiplinkan para pengguna jalan.
Kami menurunkan 20 personil ditambah polisi dan TNI. Namun, jumlah ini sangat sedikit. Yang bisa kami lakukan adalah, jangan sampai para ojek pangkalan dan ojel daring berlama-lama di bahu jalan Amirul Hadi , pengojek daring, harus beberapa kali berpindah karena mendapat teguran dari petugas. Akhirnya ia memutuskan untuk mangkal di antara bekas tiang LRT di Jalan Gelora. Ia meminta penumpangnya untuk menghampirinya.
“Kan sudah ada transportasi publik KRL dan Transjakarta. Harusnya masyarakat memanfaatkan itu agar macet berkurang. Ojek daring memang memberikan kemudahan, kecepatan, dan kepraktisan. Namun, jika semua berpikir seperti itu maka Jakarta akan terus macet seperti yang kita lihat sekarang. Jalan penuh oleh kendaraan pribadi dan ojek pangkalan dan ojek daring yang menunggu penumpang,” kata Tanti Amalia , warga Tangerang Selatan.Diskon 30% langganan Kompas.
Calon penumpang memang tidak kesulitan untuk berganti moda begitu keluar dari stasiun. Kendati demikian, mereka masih menyoal ketertiban transportasi umum. Begitu keluar dari stasiun, pengguna Transjakarta dapat mengakses jalur menuju bus pengumpan di halaman stasiun. Jalur ini diakses dengan sistem. Rutenya Stasiun Tebet ke Karet melalui Patra Kuningan dan Stasiun Tebet ke Karet melalui underpass.Penumpang dan sopir ojek di Jalan Lapangan Ros Selatan dekat Stasiun Tebet, Jakarta Selatan, Rabu .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Di Meja Kerjanya, Tenggelam ke Masa Lalu – Bebas Akses“Saya bingung, buku-buku ini akan saya wariskan kepada siapa kalau saya dipanggil,” kata Pater Adolf Heuken SJ saat penulis temui di kamar kerjanya, di satu hari di tahun, 2018. Metropolitan AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Adolf Heuken SJ: ”Kamus Berjalan” Kota Jakarta – Bebas AksesSiapa sebenarnya Pater Adolf Heuken? Harian Kompas edisi 13 April 2017 pernah memuat kisah Pater Adolf Heuken dalam rubrik Sosok di halaman 16. Metropolitan AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Adolf Heuken SJ, dari Luftwaffe ke Buku Sejarah Jakarta – Bebas AksesRohaniwan cum sejarawan Adolf Heuken SJ (1929-2019) memiliki hidup penuh warna, dari masa Perang Dunia II di Jerman hingga mengabdikan hidup sebagai rohaniwan yang justru dikenang karena karyanya, seri buku sejarah Jakarta. Adolf Heuken SJ mengembuskan napas terakhir di RS St Carolus, Kamis (25/7/2019) malam, setelah dirawat sejak 30 Juni 2019.
Baca lebih lajut »
Silvester Petara Hurit Menyemai Seni dari Batu Bertanah – Bebas AksesRanah bumi Kabupaten Flores Timur, mencakup ujung timur daratan Pulau Flores dan gugusan pulau di sekitarnya, tersusun atas tanah yang tandus, angin yang kering, dan curah hujan yang terbatas. Konflik antarkampung juga masih beberapa kali meletup. Melalui jalan berkesenian, Silvester Petara Hurit (38) hendak menghidupkan imajinasi warga setempat untuk melampaui keterbatasan itu.
Baca lebih lajut »
Dunia Melawan Sun Yang – Bebas AksesSun Yang, perenang juara dunia dan Olimpiade asal China, menjadi “musuh bersama” di Kejuaraan Dunia Renang Gwangju, Korea Selatan, menyusul kontroversi dugaan doping yang menjeratnya. Namun, Sun Yang tetap tampil dominan di nomor gaya bebas.
Baca lebih lajut »
Manusia Lebih Mudah Kena Serangan Jantung Dibandingkan Simpanse – Bebas AksesHasil penelitian di Amerika Serikat menunjukkan, manusia mempunyai risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung karena hilangnya satu gen dua juta sampai tiga juta tahun lalu.
Baca lebih lajut »