Kasus dugaan penyimpangan anggaran dana alokasi khusus (DAK) senilai Rp39 miliar di Kabupaten Enrekang, mandek. Kasus yang bergulir sejak Desember 2018 ini tak
jelas juntrungannya. Peninjauan lapangan yang dijanji akan dilakukan penyelidik Kejaksaan Tinggi Sulsel pun, hanya angin lalu.
"Dia bilang katanya kesalahan surat, harusnya menyurat ke tim ahli konstruksi bukan ke tim ahli hitung keuangan, yah wajarlah. Jadi, apakah ini murni kesalaham instansi atau inilah bentuk permainan kalau memang ada permainan," tudingnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Keluarga Pasien RSUD Enrekang Sayangkan Foto Anaknya ViralAyla (9) yang sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Massenrempulu, Kabupaten Enrekang, kini mendapat perhatian penuh dari pihak rumah sakit.
Baca lebih lajut »
Diantar Jamintel Dini Hari, Aspidum Kejati DKI Masih Diperiksa KPK soal OTT'Tadi sekitar pukul 01.00 WIB dini hari, Aspidum sudah berada di KPK. Ia diantar oleh Jamintel,' kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah.
Baca lebih lajut »
Kejati DKI Benarkan Dua Jaksa Ditangkap KPKDua dari lima orang yang diciduk merupakan jaksa Kejati DKI Jakarta
Baca lebih lajut »
OTT 2 Jaksa, KPK Masih Periksa Asisten Pidana Umum Kejati DKIDalam OTT kemarin, selain YP dan Y, tim Satgas KPK juga membekuk dua advokat dan seorang pihak swasta.
Baca lebih lajut »
OTT Jaksa, KPK Minta Kejati DKI Hadirkan Asisten Tipidum
Baca lebih lajut »