Anggaran negara sebaiknya difokuskan pada pos-pos yang memang potensial dan krusial
Ia berpendapat, efisiensi yang diwujudkan dalam kebijakan memotong anggaran justru mengakibatkan roda pemerintahan terhambat. Menurutnya, efisiensi itu lebih baik menyasar pada struktur kementerian yang semakin obesitas.Dedi berpendapat, anggaran negara sebaiknya difokuskan pada pos-pos yang memang potensial dan krusial. Kebijakan penghematan yang dilakukan saat ini dinilai tidak proporsional dan justru menunjukkan bahwa pemerintah tidak memiliki peta jalan yang jelas terkait efisiensi.
Lebih lanjut, ia menyebut bahwa di banyak negara, penghematan anggaran dilakukan dengan memotong jumlah lembaga atau aparatur sipil negara, ketimbang memotong anggaran. Dengan demikian, anggaran yang tersedia jadi lebih difokuskan pada bidang yang benar-benar diperlukan. "Secara umum efisiensi dengan memotong anggaran keliru," pungkasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kebijakan Efisiensi Presiden Prabowo Pada Anggaran dan Belanja Pemerintah DiapresiasiPresiden Prabowo Subianto yang ingin melakukan efesiensi anggaran belanja dalam sistem pemerintahan.
Baca lebih lajut »
Timnas Indonesia di Tengah Kebijakan Efisiensi Anggaran PemerintahMenpora meyakini kebijakan efisiensi anggaran belanja kementerian/lembaga seperti yang diinstruksikan Presiden Prabowo Subianto tidak akan terlalu mengganggu atlet.
Baca lebih lajut »
Kasus Importasi Gula, Pakar Bersuara soal Kebijakan Publik dalam Bayang Tindak Pidana KorupsiMenurut dia, kebijakan publik harus dinilai pada saat kebijakan itu dilaksanakan
Baca lebih lajut »
Menteri Kominfo: Efisiensi Anggaran Tak Membebani, Banyak Ruang Kolaborasi dan EfisiensiMenteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menyatakan bahwa efisiensi anggaran belanja kementerian/lembaga melalui Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025 justru menjadi tantangan menarik dan peluang untuk meningkatkan kolaborasi dan efisiensi. Kementerian Kominfo mendukung penuh kebijakan tersebut dan berupaya mencari strategi untuk memprioritaskan program digitalisasi yang berdampak langsung pada masyarakat, melakukan refokus anggaran, serta meninjau ulang program kerja yang sudah ada.
Baca lebih lajut »
Gubernur DKI Jakarta Dukung Kebijakan Efisiensi AnggaranGubernur DKI Jakarta terpilih Pramono Anung menyatakan dukungannya terhadap kebijakan Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan efisiensi anggaran di pemerintah daerah. Pramono siap memangkas anggaran untuk makanan ringan rapat di Pemprov Jakarta dan berkolaborasi dengan Pj Gubernur Teguh Setyabudi untuk memetakan pos-pos anggaran yang bisa diefisiensikan.
Baca lebih lajut »
Kebijakan Efisiensi Anggaran Tidak Ganggu Persiapan Atlet IndonesiaMenpora Dito Ariotedjo menyatakan kebijakan efisiensi anggaran belanja kementerian/lembaga tidak akan mengganggu atlet Indonesia. Kemenpora sedang menghitung efisiensi yang mungkin bisa dilakukan. Dito memastikan persiapan atlet menuju berbagai event internasional tidak akan terganggu.
Baca lebih lajut »