Kebahagiaan warga Gaza sirna saat kampung halamannya luluh lantak

Indonesia Berita Berita

Kebahagiaan warga Gaza sirna saat kampung halamannya luluh lantak
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 40 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 78%

Empat hari pascagencatan senjata yang mengakhiri konflik selama 15 bulan antara Hamas dan Israel, warga Palestina di Gaza pulang ke kampung halaman mereka ...

Sejumlah warga Palestina terlihat dalam perjalanan kembali ke Jalur Gaza utara, di Kota Gaza, pada 21 Januari 2025. ANTARA/Xinhua/Abdul Rahman SalamaGaza - Empat hari pascagencatan senjata yang mengakhiri konflik selama 15 bulan antara Hamas dan Israel, warga Palestina di Gaza pulang ke kampung halaman mereka sembari berharap ada tanda-tanda kenormalan.

"Saat berjalan menuju rumah, hati saya berdebar-debar, dan saya berdoa kepada Allah agar setidaknya beberapa bagian dari rumah saya masih utuh," ujar ibu tiga anak berusia 32 tahun itu kepada Xinhua. Orang-orang terlihat di dekat reruntuhan bangunan yang hancur akibat serangan Israel di kamp Al-Bureij di Jalur Gaza tengah, 14 Juni 2024.

Tak jauh dari tempatnya berada, ibu Ayman duduk di sebuah tenda darurat yang didirikan di dekat reruntuhan rumah mereka. "Kami menjalani kehidupan yang sederhana namun bermartabat," tuturnya. "Saat ini, kami hanya mencari tempat untuk berlindung dari hawa dingin." Sebuah laporan PBB baru-baru ini menekankan bahwa upaya rekonstruksi membutuhkan dana miliaran dolar AS dan komitmen internasional yang berkelanjutan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Warga Gaza Kembali Kerumahnya Usai Kesepakatan Gencatan Senjata Israel-HamasWarga Gaza Kembali Kerumahnya Usai Kesepakatan Gencatan Senjata Israel-HamasGencatan senjata antara milisi Hamas Palestina dan Israel di Jalur Gaza resmi berlaku 19 Januari 2025 mulai pukul 08.30 pagi waktu setempat.
Baca lebih lajut »

Potret Pejuang Hamas Disambut Meriah Warga Gaza Usai Gencatan SenjataPotret Pejuang Hamas Disambut Meriah Warga Gaza Usai Gencatan SenjataPejuang Hamas dan warga Gaza bersuka cita di jalanan Khan Younis pada Minggu (19/1/2025), meskipun terjadi gencatan senjata sempat ditunda oleh Israel.
Baca lebih lajut »

Gencatan Senjata Gaza: Israel Bebaskan 90 Warga Palestina, Ditukar 3 Orang yang Ditawan HamasGencatan Senjata Gaza: Israel Bebaskan 90 Warga Palestina, Ditukar 3 Orang yang Ditawan HamasPertukaran tawanan antara Israel dan Hamas mulai dilakukan usai gencatan senjata efektif berlaku di Jalur Gaza per Minggu (19/1/2024).
Baca lebih lajut »

Hamas Tetap Konsisten pada Tuntutannya, Israel dan Hamas Saling Menuduh dalam Upaya Gencatan SenjataHamas Tetap Konsisten pada Tuntutannya, Israel dan Hamas Saling Menuduh dalam Upaya Gencatan SenjataPerundingan gencatan senjata antara Hamas dan Israel menghadapi jalan buntu, dengan kedua belah pihak saling menuduh atas kegagalan mencapai kesepakatan. Hamas menuntut penghentian serangan Israel dan penarikan pasukannya dari Gaza sebagai syarat pembebasan sandera, sementara Israel bersikeras bahwa Hamas harus dibubarkan sebagai syarat untuk gencatan senjata.
Baca lebih lajut »

Hamas Kutuk Israel 'Operasi Pembersihan Etnis' di Rumah Sakit Indonesia GazaHamas Kutuk Israel 'Operasi Pembersihan Etnis' di Rumah Sakit Indonesia GazaGerakan Perjuangan Islam Palestina, Hamas, mengkritik tindakan Israel yang mengusir staf medis, pasien, dan pengungsi dari Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza utara. Hamas menyebut tindakan tersebut sebagai kelanjutan dari kejahatan perang dan operasi pembersihan etnis.
Baca lebih lajut »

Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Tertunda, Hamas dan Israel BerselisihPembicaraan Gencatan Senjata Gaza Tertunda, Hamas dan Israel BerselisihPembicaraan gencatan senjata antara Hamas dan Israel tertunda karena perbedaan syarat. Israel menetapkan persyaratan baru terkait penarikan pasukan, gencatan senjata, pertukaran tahanan, dan kembalinya pengungsi. Sementara itu, UNRWA melaporkan setidaknya 14.500 anak Palestina tewas akibat konflik, dengan banyak anak lain terluka secara fisik dan emosional.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 02:22:57