Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksamana Muda TNI Julius Widjojono mengatakan TNI dan KPK menggeledah Kantor Basarnas.
PIKIRAN RAKYAT - Kantor Basarnas digeledah oleh Penyidik Polisi Militer TNI dan Komisi Pemberantasan Korupsi di Jakarta, Jumat 4 Agustus 2023.
Kepala Pusat Penerangan TNI Laksamana Muda TNI Julius Widjojono mengatakan penggeledahan berlangsung sejak pukul 10.00 WIB.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ketua KPK Temui Panglima TNI Bahas Kasus BasarnasDiam-diam Ketua KPK Firli Bahuri telah menemui Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, membahas penanganan kasus Basarnas.
Baca lebih lajut »
Ketua KPK Firli Bahuri Temui Panglima TNI Yudo Margono Bahas Kasus Kepala BasarnasKetua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Komjen Pol (Purn) Firli Bahuri menemui Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di rumah dinas panglima, Selasa pagi (2/8/2023).
Baca lebih lajut »
TNI Ungkap Maksud Para Pati Sambangi Gedung KPK Usai Penetapan Tersangka Kepala BasarnasKababinkum TNI Laksamana Muda Kresno Buntoro jelaskan maksud sejumlah pati TNI sambangi gedung KPK usai pengumuman Kepala Basarnas tersangka...
Baca lebih lajut »
Soal Peradilan Kasus Dugaan Suap di Basarnas, TNI: KPK dan Puspom Perlu Duduk BersamaKababinkum TNI Laksda Kresno Buntoro sebut penyidik KPK dan Puspom perlu duduk bersama untuk lihat konstruksi hukum kasus dugaan suap di Basarnas
Baca lebih lajut »
KPK Serahkan Mobil yang Diamankan saat OTT Basarnas ke Puspom TNIKPK telah menetapkan lima orang sebagai tersangka terkait kasus dugaan suap pengadaan barang dan jasa di Basarnas. Dua tersangka di antaranya merupakan prajurit TNI aktif, yakni Kepala Basarnas Henri Alfiandi dan anak buahnya, Afri.
Baca lebih lajut »
Puspom TNI Periksa Tiga Tersangka Korupsi Basarnas yang Ditangani KPKKPK fasilitasi penyidik Puspom TNI untuk memeriksa tiga tersangka kasus korupsi di Basarnas. Ketiganya diperiksa sebagai saksi untuk melengkapi berkas perkara tersangka Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi. Polhuk AdadiKompas
Baca lebih lajut »