Pengamat politik Emrus Sihombing mengingatkan bahwa penentuan pimpinan MPR yang direncanakan malam ini tidak boleh sampai melalui mekanisme pemungutan suara alias voting pimpinanMPR
Pengamat politik Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing. Foto: dokumen JPNN.Com- Pengamat politik Emrus Sihombing mengingatkan pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat yang direncanakan malam ini tidak boleh sampai melalui mekanisme pemungutan suara atau voting. Emrus mengingatkan bila melalui voting maka secara de facto MPR telah berubah menjadi “majelis per-voting-an rakyat”.
Menurut dia, voting tentu tidak diinginkan semua pihak, karena jauh dari keluhuran budaya demokrasi ala keindonesiaan. “Jadi, penentuan pimpinan MPR RI harus dan mutlak melalui proses musyawarah. Tidak ada pilihan lain,” ujarnya. Karena itu, Emrus mengingatkan, harus menjadi perhatian serius dari seluruh anggota MPR , bahwa sidang penentuan paket pimpinan sekaligus mengevaluasi awal dari seluruh rakyat Indonesia terhadap semua anggota 2019-2024. “Apakah mereka politisi negarawan atau politisi politikus,” katanya.Menurut dia, jika mereka politisi negarawan, maka penentuan paket pimpinan MPR harus melalui masyawarah.
Alasan lain mengapa tidak boleh voting adalah untuk menjaga muruah MPR. Menurut dia, muruah lembaga MPR terletak pada makna yang melekat pada institusi ini yaitu musyawarah.Karena itu, ujar dia, bila penentuan pimpinan MPR yang terjadi melalui voting, maka disadari atau tidak mereka telah mereduksi hakekat mulia dibentuknya lembaga itu sendiri.
“Sekaligus menunjukkan bahwa anggota MPR RI telah gagal melakukan peran utamanya yaitu musyawarah. Untuk itu, sebelum terlambat tentukanlah paket pimpinan MPR RI hanya melalui musyawarah,” pungkas direktur eksekutif EmrusCorner, itu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jelang Pemilihan Ketua MPR, Peta Kekuatan BerubahJadwal Pemilihan ketua MPR 2019-2024 akan dilakukan pada Kamis malam, peta pengelompokan kekuatan sudah berubah. pemilihanketuaMPR
Baca lebih lajut »
Bamsoet Raih Hampir Separuh Suara MPR, Muzani Tetap Mau Tarung sampai VotingMeski Golkar yang diwakili Bambang Soesatyo (Bamsoet) sudah mengantongi cukup banyak dukungan untuk kursi Ketua MPR, termasuk dari PDIP, Gerindra tak gentar... Golkar Gerindra
Baca lebih lajut »
Pesan untuk Anggota MPR, DPR, DPD Periode 2019 - 2024: Suarakan Kepentingan Rakyat, Jangan Korupsi - Teras.ID'Parlemen berasal dari ‘’parle’’ yang artinya berbicara atau bersuara. Jadi wakil rakyat memang berkewajiban untuk menyuarakan kepentingan konstituennya' kata akademisi FISIP Unud ini ....
Baca lebih lajut »
Soal Perppu KPK, ICW: Jangan Sampai Presiden di Bawah Ketiak PartaiAktivis ICW Donal Fariz menduga selama ini Jokowi mendapatkan informasi yang salah dari lingkaran terdekatnya terkait revisi UU KPK.
Baca lebih lajut »
Pembentukan Undang-Undang Diminta Jangan Sampai Pragmatis'Ini soal taat materil pesannya pembentukan undang-undang jangan sampai bersifat pragmatis dan hanya untuk menguntungkan golongan tertentu saja.'
Baca lebih lajut »
Polisi: Jangan Sampai Terpengaruh Berita HoaksWarga diimbau tidak terprovokasi berita-berita yang tak jelas kebenarannya.
Baca lebih lajut »