Hakim Agung Sudrajad Dimyati adalah tersangka kasus suap kasasi pailit KSP Intidana.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Komisi Pemberantansan Korupsi menetapkan Hakim Agung SD atau Sudrajad Dimyati dalam perkara suap pengurusan perkara di Mahkamah Agung.
Penetapan para tersangka itu terkait dugaan suap pengurusan kasasi dalam perkara kepailitan Koperasi Simpan Pinjam Intidana. Pada tahun 2014, alumnus S1 Hukum Tata Negara di Universitas Islam Indonesia Yogyakarta ini resmi menjadi Hakim Agung di MA setelah lolos fit and proper test di DPR.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Hakim Agung Sudrajad Dimyati Terima Rp800 Juta untuk Tangani Perkara di Mahkamah AgungHakim Agung Sudrajad Dimyati Terima Rp800 Juta untuk Tangani Perkara di Mahkamah Agung: uang Rp800 juta yang diterima Sudrajad itu untuk mengondisikan putusan kasasi gugatan perdata terkait dengan aktivitas dari koperasi simpan pinjam Intidana (ID) di PN…
Baca lebih lajut »
KPK Tetapkan Hakim Agung Sudrajad Dimyati Tersangka Suap!Hakim Agung Sudrajad Dimyati ditetapkan sebagai tersangka kasus suap perkara di Mahkamah Agung.
Baca lebih lajut »
KPK Tetapkan Hakim Agung Sudrajat Dimyati Tersangka Suap!Hakim Agung Sudarajat Dimyati ditetapkan sebagai tersangka kasus suap perkara di Mahkamah Agung.
Baca lebih lajut »
KPK Tangkap Seorang Hakim Agung MA, Berikut Daftar Nama-nama Hakim Agung Saat Ini - Tribunnews.comKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tangkap hakim agung dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada hari ini, Kamis (22/9/2022).
Baca lebih lajut »
Begini Konstruksi Perkara Suap yang Jerat Hakim Agung MA Sudrajad Dimyati dan Kawan-KawanKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jelaskan konstruksi perkara dugaan suap yang jerat Hakim Agung di Mahkamah Agung (MA) Sudrajad Dimyati (SD) dan kawan-kawan.
Baca lebih lajut »
KPK Tetapkan Hakim Agung Sudrajad Dimyati Cs Sebagai TersangkaKPK Tetapkan Hakim Agung Sudrajad Dimyati Cs Sebagai Tersangka TempoNasional
Baca lebih lajut »