Hari Arak Bali, Perjuangan Perajin Arak yang Menyadap Nira hingga Jadi Arak

Indonesia Berita Berita

Hari Arak Bali, Perjuangan Perajin Arak yang Menyadap Nira hingga Jadi Arak
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 28 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 14%
  • Publisher: 51%

Hari ini diperingati sebagai Hari Arak Bali. Inilah sepenggal kisah perajin arak Bali yang menyadap nira hingga menghasilkan arak enak:

I Nyoman Kasih bertelanjang dada memanjat pohon lontar atau siwalan di tegalan miliknya di lingkungan Merita, Desa Labasari, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali. Matanya menatap sekeliling sembari memeluk batang pohon yang tinggi menjulang.

Nira yang didapat selanjutnya dikumpulkan ke gentong atau jeriken yang dibawa saat memanjat pohon lontar. Kasih biasanya mengikatkan jeriken penampung nira itu pada pinggangnya. "Sekali produksi bisa menghasilkan sekitar 15 liter arak dalam sehari jika cuaca sedang bagus. Tapi saat cuaca tidak bagus, hanya dapat sekitar 5-7 liter per hari," imbuhnya.Kasih hanyalah salah satu dari ribuan perajin arak Bali tradisional di Karangasem. Ia bertahan menjadi perajin arak selama puluhan tahun di tengah harga jual yang tidak stabil.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Gegara Arak Gula, Produsen Arak Tradisional Bali Sampai Banting HargaGegara Arak Gula, Produsen Arak Tradisional Bali Sampai Banting HargaSatpol PP memastikan akan terus melakukan sidak ke beberapa warga yang masih memproduksi arak gula di Karangasem. Selain mengancam keberlangsungan pelaku usaha arak tradisional, juga dianggap mematikan usaha arak tradisional lantaran arak gula dijual terlalu murah.
Baca lebih lajut »

Rayakan Hari Arak Bali, Bupati Karangasem Tos Satu Sloki Bareng Anak BuahRayakan Hari Arak Bali, Bupati Karangasem Tos Satu Sloki Bareng Anak BuahBupati Karangasem I Gede Dana bersama seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karangasem merayakan Hari Arak Bali dengan melakukan tos satu sloki.
Baca lebih lajut »

Dari Pengobatan Jadi Perajin ArakDari Pengobatan Jadi Perajin ArakCerita pemilik Iwak Arumery, kenal arak dari pengobatan, kini jadi perajin arak bercukai.
Baca lebih lajut »

Kini Arak Bali Dijual Secara LegalKini Arak Bali Dijual Secara LegalPasca diakui dan dilindungi oleh negara melalui Pergub Nomor 1 Tahun 2020, Arak Bali mulai diterima di hotel dan restoran di Bali. Hotel diharapkan menggunakan arak Bali.
Baca lebih lajut »

Kisah Kasih Perajin Arak Bali: Dari Menyadap Nira hingga Siap MinumKisah Kasih Perajin Arak Bali: Dari Menyadap Nira hingga Siap MinumKisah I Nyoman Kasih dari menyadap nira hingga menjadi arak Bali siap minum di Merita, Karangasem.
Baca lebih lajut »

Kadek Unggit dan Kisah Arak Bali di Warung Pan TantriKadek Unggit dan Kisah Arak Bali di Warung Pan TantriSejumlah anak muda tampak bercengkrama menikmati arak Bali di Warung Pan Tantri. Papan bertulis 'Saudara-Sebotol' terpampang di salah satu sudut warung.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-26 15:41:11