Harga Minyak Rebound Didukung Data Tenaga Kerja AS

Indonesia Berita Berita

Harga Minyak Rebound Didukung Data Tenaga Kerja AS
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 58 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 63%

Tingkat pengangguran di Amerika Serikat turun menjadi 3,5 persen pada September.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Harga minyak dunia naik pada akhir perdagangan Jumat . Data ketenagakerjaan Amerika Serikat yang baru dirilis meredakan kekhawatiran bahwa ekonomi global yang melambat dapat membebani permintaan energi.

Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate yang menjadi patokan AS untuk pengiriman November naik 0,36 dolar AS menjadi menetap pada 52,81 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara itu untuk patokan internasional, harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Desember naik 0,66 dolar AS menjadi ditutup pada 58,37 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.

Baca Juga Tingkat pengangguran di Amerika Serikat turun menjadi 3,5 persen pada September, tingkat terendah dalam 50 tahun tahun terakhir, Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan pada Jumat. Departemen mengatakan total penggajian pekerjaan non-pertanian bertambah 136.000 pada bulan lalu. Pertumbuhan lapangan pekerjaan mencapai rata-rata 161.000 per bulan sejauh tahun ini, dibandingkan dengan kenaikan bulanan rata-rata 223.000 pada tahun lalu.

Harga minyak juga mendapat dukungan setelah data menunjukkan penurunan jumlah rig AS. Jumlah rig pengeboran aktif di Amerika Serikat turun lima menjadi 855 rig minggu ini, berkurang 197 rig dari waktu yang sama tahun lalu, menurut data mingguan yang dirilis oleh Baker Hughes pada Jumat.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Harga minyak 'rebound,' dipicu penurunan rig dan data tenaga kerja ASHarga minyak 'rebound,' dipicu penurunan rig dan data tenaga kerja ASHarga minyak dunia naik pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB), karena data ketenagakerjaan Amerika Serikat (AS) yang baru dirilis meredakan ...
Baca lebih lajut »

Harga minyak dunia bervariasi di tengah data ekonomi mengecewakanHarga minyak dunia bervariasi di tengah data ekonomi mengecewakanHarga minyak dunia bervariasi pada penutupan perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), karena data ekonomi Amerika Serikat yang lebih mengecewakan memicu ...
Baca lebih lajut »

Data Ekonomi AS Memburuk, Harga Minyak Bergerak BervariasiData Ekonomi AS Memburuk, Harga Minyak Bergerak BervariasiDi tengah data ekonomi AS yang memburuk, harga minyak mentah dunia justru bergerak bergerak bervariasi pada perdagangan Kamis (3/10).
Baca lebih lajut »

Harga Minyak Dunia Bervariasi di Tengah Data EkonomiHarga Minyak Dunia Bervariasi di Tengah Data EkonomiBrent untuk pengiriman Desember naik tipis US$ 0,02 menjadi Us$ 57,71 per barel.
Baca lebih lajut »

Harga Minyak Naik Dipicu Data Tenaga Kerja ASHarga Minyak Naik Dipicu Data Tenaga Kerja ASBrent pengiriman Desember naik US$ 0,66 menjadi US$ 58,37 per barel.
Baca lebih lajut »

Mendag minta Bulog segera operasi pasar beras, agar harga turunMendag minta Bulog segera operasi pasar beras, agar harga turunMenteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita meminta Perum Bulog untuk melakukan operasi pasar beras kualitas medium di berbagai wilayah Indonesia, untuk ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-31 17:11:18