Erick mengatakan pondok pesantren menjadi prioritas vaksinasi massal Covid-19.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan 6 juta dosis vaksin di sentra vaksinasi seluruh Indonesia."BUMN menargetkan 6 juta dosis vaksin di sentra vaksinasi seluruh Indonesia, termasuk di pondok pesantren," ujar Erick Thohir seperti dikutip dari akun Instagram-nya di Jakarta, Senin .
Baca Juga Dia juga berharap, masyarakat Indonesia bisa melewati pandemi Covid-19 ini secara bersama-sama."Sabar, berikhtiar, dan terus berdoa serta tawakal. Insya Allah kita bisa melewati pandemi ini bersama-sama," ujar Erick Thohir.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Satgas Covid-19 Soroti Tingginya Positivity Rate di Aceh, 10 Kali Lipat Batas AmanSATGAS Penanganan Covid-19 menyoroti penanganan kasus covid-19 di Aceh karena tingginya angka positivity rate covid-19 mencapai 51,55% atau 10 kali lipat di atas standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang maksimal 5%.
Baca lebih lajut »
Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh melawan COVID-19Bangsa Indonesia dewasa ini sedang merebut kemerdekaan. Bukan merebut dan melawan penjajah, tetapi sedang melawan dan berjuang merebut kembali kemerdekaan. ...
Baca lebih lajut »
Sukseskan Program Pemerintah, HaloPuan Kembali Gelar Vaksinasi Covid-19HaloPuan, lembaga sosial Puan Maharani, kembali mengadakan vaksinasi Covid-19 bagi warga di Cideng, Jakarta Pusat, Sabtu (28/8/2021).
Baca lebih lajut »
Wapres: Covid-19 Harus Dipandang sebagai Peluang Atasi Persoalan BangsaMa'ruf Amin juga mengatakan penanggulangan COVID-19 bukan hanya masalah yang difokuskan di sektor kesehatan, tetapi juga masalah keagamaan.
Baca lebih lajut »
Ombudsman Cium Kejanggalan Honor Makam Covid-19 Bupati JemberOmbudsman menegaskan honor kepada kepala daerah biasanya diberikan dalam konteks insentif prestasi, bukan seperti pemakaman Covid-19.
Baca lebih lajut »
Covid-19 Varian Delta Gandakan Risiko Rawat Inap ketimbang AlfaHanya 1,8% dari lebih dari 43.000 kasus covid-19 yang dinilai dalam membandingkan kedua varian tersebut terjadi pada pasien yang telah divaksinasi lengkap.
Baca lebih lajut »