Bamsoet nilai hari konstitusi momentum evaluasi sistem ketatanegaraan.
Arsip-Ketua MPR RI Bambang Soesatyo --kiri--bertugas menjadi pembaca Teks Proklamasi dalam Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Indonesia, di Istana Negara, Jakarta, Senin . Jakarta - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menilai peringatan hari konstitusi harus menjadi momentum bersama bagi seluruh elemen masyarakat, bangsa dan negara untuk melakukan refleksi dan evaluasi terhadap sistem ketatanegaraan, konstitusi maupun pelaksanaannya.
Dia menyebutkan lagi, hal kedua, konstitusi hadir untuk mengatur wewenang lembaga-lembaga negara dan hubungan di antaranya dalam melaksanakan wewenang dan tugas konstitusionalnya dalam sistem ketatanegaraan. Menurut dia, kewenangan itu untuk mengevaluasi dengan kewenangan mengubah dan menetapkan undang-undang dasar, apabila tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Politisi Partai Golkar itu mengatakan, MPR diberikan wewenang oleh konstitusi untuk melaksanakan sosialisasi Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, serta Ketetapan MPR RI; mengkaji sistem ketatanegaraan, UUD NRI Tahun 1945 dan pelaksanaannya; serta menyerap aspirasi masyarakat dan daerah tentang pelaksanaan UUD.
Selain itu, dia menjelaskan, untuk mendukung kinerja Badan Pengkajian MPR dalam membahas isu-isu aktual dan strategis, MPR juga telah membentuk Komisi Kajian Ketatanegaraan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ketua MPR: HUT RI Momentum Merdeka dari COVID-19Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengajak seluruh elemen bangsa menjadikan momentum Hari Kemerdekaan 17 Agustus untuk menggelorakan...
Baca lebih lajut »
HUT RI, Ketua KPK Firli Bahuri Ajak Anak Bangsa Berantas KorupsiMenurut Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri, makna merdeka bagi bangsa Indonesia yakni harus benar-benar...
Baca lebih lajut »
Ketua KPK: Merdekanya suatu bangsa bersih dari segala bentuk korupsi'Ia pun teringat dengan perkataan Bung Karno yang menyebut 'perjuanganku lebih mudah karena melawan penjajah, perjuanganmu lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri' HUT75RI
Baca lebih lajut »
KSAD Jadi Wakil Ketua Tim Covid, Istana: tak Salahi Aturan |Republika OnlineJubir Presiden sebut penunjukan KSAD sebagai wakil ketua tim corona tak salahi aturan
Baca lebih lajut »
Kabur dari Rumah, Istri Ketua RT Nikah Siri dengan Pria LainHusaini (38) Desa Malapari, Kecamatan Muara Bulian, Batanghari, Jambi harus mengurus anaknya seorang diri. Pasalnya, sang...
Baca lebih lajut »
Wawancara Ketua Umum PGRI Unifah Rosyidi: Pemerintah Jangan Benturkan Guru dengan Orang TuaPandemi Covid-19 menyuguhkan tantangan luar biasa bagi dunia pendidikan Indonesia. Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Unifah Rosyidi mengatakan pembelajaran jarak jauh belum berjalan maksimal karena sejumlah kendala teknis hingga ketidaksiapan guru. Kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang tak segera menyediakan kurikulum khusus era pandemi juga memunculkan masalah tersendiri. Di tengah hiruk-pikuk persoalan belajar daring, PGRI memutuskan mundur dari Program Organisasi Penggerak. Unifah menilai program yang digagas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim itu rawan konflik kepentingan dan menyimpan potensi kecurangan.
Baca lebih lajut »