Arab Saudi Tak Akui Vaksin Buatan Cina, Indonesia Cari Vaksin Johnson via serambinews
Meski Arab Saudi belum mengumumkan kepastian maupun teknis pelaksanaan ibadah haji 2021 bagi negara luar, pemerintah Indonesia terus menyiapkan berbagai skenario keberangkatan.
Arab Saudi kabarnya memang mewajibkan calon jamaah haji untuk divaksin sebelum tiba di Tanah Suci. Di sisi lain, mereka juga membatasi hanya ada empat vaksin yang disebut-sebut menjadi syarat diperbolehkannya jamaah haji luar negeri masuk ke Saudi. ”Terkait vaksin yang tadi disampaikan ada 4 vaksin ini, saya kira mungkin yang kompeten menjawab soal vaksin ini adalah Kemenkes," kata Menag yang akrab disapa Gus Yaqut itu, Senin .
Mengapa Johnson& Johnson? Gus Yaqut menyebut karena 3 jenis vaksin lainnya yang menjadi syarat bagi para calon jamaah haji sulit dilakukan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kedatangan Lagi 8 Juta Vaksin Bulk Sinovac, Indonesia Amankan Pasokan Vaksin Covid-19Indonesia kedatangan lagi tambahan 8 juta vaksin dalam bentuk bahan baku atau bulk yang diproduksi Sinovac Biotech Ltd
Baca lebih lajut »
Bio Farma Siap Negosiasi Pengadaan Vaksin Johnson & Johnson bagi Jemaah HajiJuru Bicara sekaligus Sekretaris Perusahaan PT Bio Farma (Persero) Bambang Heriyanto mengatakan perseroan siap menegosiasikan pengadaan vaksin dengan produsen asal Amerika Serikat Johnson & Johnson. TempoBisnis
Baca lebih lajut »
WHO setujui vaksin COVID Sinovac, vaksin kedua China yang terdaftarOrganisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan pada Selasa bahwa mereka telah menyetujui vaksin COVID-19 yang dibuat oleh pembuat obat Sinovac Biotech untuk ...
Baca lebih lajut »
Vaksin Sinovac dan 5 Vaksin Corona Ini Masuk Daftar Penggunaan Darurat WHOVaksin Sinovac resmi masuk dalam daftar penggunaan darurat (Emergency Use Listing) WHO
Baca lebih lajut »
Setelah Vaksin COVID-19 Sinopharm, Sinovac Jadi Vaksin Kedua China yang Disetujui WHO - Tribunnews.comVaksin virus corona (COVID-19) Sinovac mendaptkan persetujuan penggunaan darurat dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Selasa (1/6/2021).
Baca lebih lajut »
WHO Setujui Vaksin COVID Sinovac, Vaksin Kedua Buatan China yang DiakuiOrganisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyetujui vaksin COVID-19 yang dibuat perusahaan obat Sinovac Biotech untuk daftar penggunaan darurat. Organisasi Kesehatan Dunia...
Baca lebih lajut »