Bisnis e-commerce Alibaba melambat dan membukukan kerugian.
REPUBLIKA.CO.ID, SHANGHAI – Alibaba Group Holding muncul sebagai salah satu perusahaan pemenang terbesar di China di tengah krisis pandemi Covid-19. Perusahaan yang berdiri 1999 ini mendapat kesempatan untuk memperluas bisnis dan memperkuat statusnya sebagai bagian penting dari mesin sosial ekonomi China.
Layanan Alibaba semakin melekat pada kehidupan konsumen, melebihi saingannya seperti Tencent Holdings ataupun JD.com Inc. Dua perusahaan ini diketahui mencoba inisiatif serupa, namun menghadirkan penawaran lebih terbatas. Pola serupa terjadi di Amerika Serikat. Raksasa teknologi seperti Amazon.com dan Microsoft Corp telah mampu mengatasi badai Covid-19 lebih baik dibandingkan rekan-rekan lain. Secara bersamaan, mereka telah memperkuat posisi, tidak hanya di pasar, juga dalam struktur masyarakat itu sendiri.
Pada Jumat , Alibaba melaporkan peningkatan pendapatan kuartalan 21 persen dan 19 persen dalam penjualan perdagangan inti. Realisasi ini mengalahkan ekspektasi para eksekutif yang pada Februari sempat memperkirakan akan terjadi penjualan penurunan dengan adanya pandemi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pakistan Kutuk Dimulainya Pembangunan Kuil di Masjid Babri |Republika OnlinePembangunan kuil di situs Masjid Babri dilakukan di tengah isu pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »
New Normal, Kemendikbud Siapkan 9 Paket Pernikahan Kampus dan IndustriKemendikbud telah menyiapkan Paket Pernikahan guna menyesuaikan dengan new normal di tengah pandemi COVID-19.
Baca lebih lajut »
Jika Dibuka, Sekolah Bisa jadi Klaster Baru Penularan COVID-19Fenomena kekhawatiran sekolah menjadi klaster baru COVID-19 di tengah pandemi saat ini pasti ada. Covid-19
Baca lebih lajut »
Mantan Pimpinan KPK Nilai Pilkada saat Pandemi Rawan |Republika OnlinePenyelenggaraan pilkada di tengah pandemi virus Covid-19 rawan konflik kepentingan.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Serukan New Normal, Fadli Zon Ramalkan New DisasterTidak mengagetkan, Fadli Zon pesimistis pemerintah bisa menciptakan new normal di tengah pandemi Covid-19 NewNormalIndonesia
Baca lebih lajut »
Perayaan Idul Fitri di India dan Bangladesh Dibayangi Pandemi Corona COVID-19Perayaan Idul Fitri di India dan Bangladesh Dibayangi Pandemi Corona COVID-19: Masyarakat India dan Bangladesh merayakan hari raya Idul Fitri di tengah pandemi Virus Corona COVID-19.
Baca lebih lajut »