Fenomena kekhawatiran sekolah menjadi klaster baru COVID-19 di tengah pandemi saat ini pasti ada. Covid-19
jpnn.com, MATARAM - Pemerintah Kota Mataram khawatir sekolah bakal menjadi klaster baru penyebaran COVID-19 jika aktivitas belajar mengajar kembali dibuka pada 2 Juni 2020. "Persoalan penyebaran COVID-19 ini belum selesai, bahkan saat ini tingkat penyebarannya cukup tinggi. Karena itu kami berharap siswa dan orang tua bisa bersabar sampai kondisi lebih baik dan tetap ikuti arahan pemerintah," kata Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Kamis .
Baca Juga: "Apalagi di usia mereka saat ini, mereka butuh berinteraksi dengan kawan-kawannya, tetapi harus terhambat dengan kondisi bencana non-alam COVID-19, yang mengharuskan anak-anak berada di rumah saja, karena pemerintah meliburkan sekolah dan menetapkan masa belajar di rumah," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pak Anies, Mal Jangan Dibuka Jika Kurva COVID-19 Belum Landai!'Gubernur DKI harus menolak pembukaan mal 5 Juni kalau kurva penyebaran COVID-19 belum landai.' MalDibuka via detikfinance
Baca lebih lajut »
Lantai NYSE dibuka lagi, saat kematian COVID-19 di AS hampir 100.000Gedung New York Stock Exchange (NYSE) mulai membuka kembali sebagian lantai perdagangan ikoniknya pada Selasa (26/5/2020), setelah penutupan selama dua ...
Baca lebih lajut »
WHO Peringatkan Puncak Kedua Covid-19 Saat Lockdown DibukaOrganisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan negara-negara di dunia mengenai puncak kedua pandemi Covid-19 ketika pelonggaran karantina wilayah dilakukan.
Baca lebih lajut »
Pariwisata Dibuka Lagi, tetapi Didahului Simulasi dan Uji Coba Pencegahan Covid-19'Pertama tentu SOP yang akan diterapkan di sektor pariwisata akan disiapkan, berbagai macam bidang.'
Baca lebih lajut »
Pemerintah Izinkan Daerah Tanpa Kasus dan Zona Hijau Covid-19 DibukaDaerah yang boleh dibuka kembali adalah daerah berwarna hijau.
Baca lebih lajut »