Ada sebagian orang yang mengemudikan mobil matik melakukan pengereman menggunakan kaki kiri, dan ini sangat berbahaya.
TEMPO.CO, Jakarta - Populasi mobil bertransmisi otomatis atau mobil matik semakin meningkat. Mobil bertransmisi otomatis juga membuat pengemudi lebih nyaman dalam berkendara, terutama saat menghadapi kemacetan padat. Meski demikian, mengemudikan mobil yang memiliki sistem transmisi otomatis atau matik juga memiliki beberapa hal yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah kebiasaan sebagian pengemudi yang menggunakan kaki kiri ketika menginjak pedal rem.
Pengemudi yang sudah terbiasa menggunakan mobil transmisi manual, kaki kiri mereka sudah terbiasa menginjak tuas pedal kopling sangat dalam. Namun bila dilakukan hal serupa terhadap pedal rem saat menggunakan mobil matic, dikhawatirkan mobil akan berhenti secara mendadak. Jelas hal ini membahayakan diri sendiri juga orang lain. Menurut Samsudin, kadar feeling antara kaki kanan dan kiri saat melakukan pengereman dengan mobil matik sangat berbeda.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
3 Alasan Keren Kenapa Mobil Mitsubishi Xpander MY 20 CocokuntukPasangan Muda di Era New Normal3 Alasan Keren Kenapa Mobil Mitsubishi Xpander MY 20 CocokuntukPasangan Muda di Era New Normal
Baca lebih lajut »
Alasan Orang di Atas 50 Tahun Dianjurkan Tak Makan di Luar RumahMereka yang berusia 50 tahun dianjurkan untuk makan di rumah, bukan makan di luar rumah, seperti restoran.
Baca lebih lajut »
Ini Alasan Psikologis Orang Sering Menonton Insta Stories-nya SendiriTak selalu karena narsis, pakar mengungkap ada alasan psikologis dan ini adalah versi upgrade dari apa yang dilakukan orang-orang di zaman purba. via wolipop
Baca lebih lajut »
Inilah Alasan Orang Percaya Diri Naik Pesawat Saat Pandemi |Republika OnlineTingkat pemahaman penumpang terhadap protokol kesehatan tinggi sehingga semua lancar
Baca lebih lajut »
Ini Alasan Karakter Bu Tejo di Film Tilik Dibuat Sangat NyinyirSosok Bu Tejo dalam film pendek Tilik menjadi viral di media sosial twitter. Karakternya dinilai mewakili sebagian ibu-ibu di masyarakat. Benarkah?
Baca lebih lajut »
Efek Samping Dinilai Bukan Satu-satunya Alasan Tolak Obat COVID-19Anggota Komnas Penilai Obat, Rianto Setiabudi menilai efek samping bukan merupakan satu-satunya alasan atau cara untuk menolak...
Baca lebih lajut »