Pengemudi taksi online menyatakan siap melakukan aksi unjuk rasa jika tidak mendapat hak akses untuk mengisi BBM subsidi jenis Pertalite. Hal ini merespon rencana pemerintah yang berencana membatasi pendistribusian BBM subsidi kepada kendaraan berplat kuning seperti angkutan umum.
Jumat, 20 Des 2024 14:31 WIBSejumlah pengemudi taksi online menyatakan akan ada unjuk rasa jika mereka tidak mendapat mengisi BBM subsidi jenis Pertalite. Hal ini menyusul adanya rencana pemerintah yang memfokuskan pendistribusian BBM bersubsidi kepada kendaraan berpelat kuning, seperti angkutan umum. Adapun hingga saat ini pemerintah belum memutuskan apakah taksi online berhak mendapatkan BBM subsidi atau tidak.
Sementara untuk ojek online sudah masuk dalam kriteria dari pemerintah Indonesia yang berhak mendapatkan subsidi. Yulham Muhammad Hasan salah satu pengemudi ojek online mengatakan bahwa rencana pemerintah untuk membatasi BBM subsidi untuk kendaraan selain berplat kuning akan memberikan dampak berkurangnya pendapatan mereka.Ia mengatakan, saat ini saja kondisi argo yang ada sudah termasuk murah. Sehingga pendapatan yang didapat akan sedikit. Ia tak membayangkan jika harus beralih menggunakan BBM selain pertalite.'Jadi nggak mungkin makai Pertamax dan sebagainya karena itu mahal. Beda kalo make pertalite. Terus sekarang argo juga lagi murah,' katanya kepada saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat (20/12/2024).Ia pun mengatakan jika rencana pembatasan terjadi pada taksi online kemungkinan besar akan ada demo terkait hal itu. Karena dampak pembatasan tersebut akan sangat dirasakan oleh taksi online. 'Kalo ada pembatasan nggak mungkinlah karena nanti pasti akan terjadi demo besar. Tau sendiri Jakarta dikit-dikit demo,' katanya. Senada dengan Yulham, pengemudi taksi online bernama Tengku pun menolak adanya rencana pembatasan BBM subsidi kepada kendaraan selain berplat kuning. Hal ini nantinya akan mengurangi pendapatan yang ia bawa pulang ke rumah. Ia menceritakan, biasanya ia memulai membuka orderan di aplikasi pukul 09.00 WIB dan diakhiri pada tengah malam. Dalam sehari itu ia bisa mendapatkan penghasilan sekitar Rp 600.000-an. Itupun kata dia ketika ia sedang raji
BBM SUBSIDI PERTALITE TAKSI ONLINE DEMO PEGOVERNMENT
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Soal Ojol Bakal Dilarang Pakai Pertalite, Bahlil: Belum Keputusan FinalWacana pengemudi ojek online (ojol) tak lagi masuk kriteria penerima subsidi BBM untuk pembelian Pertalite menguat.
Baca lebih lajut »
Rencana Pembatasan Pertalite bagi Taksi Online Berpotensi Timbulkan DemoPemerintah Indonesia sedang meneliti kriteria penerima BBM subsidi pertalite untuk kendaraan bermotor. Ojek online sudah masuk dalam kategori penerima subsidi, namun taksi online belum ada keputusannya. Pengemudi taksi online di Jakarta khawatir jika taksi online tidak termasuk penerima subsidi pertalite, karena mereka bergantung pada BBM tersebut untuk operasional dan membayangkan dampaknya terhadap pendapatan mereka.
Baca lebih lajut »
Inspirasi dari Xanh SM: Langkah Jakarta Miliki Taksi Ramah LingkunganPengalihan armada taksi konvensional menjadi taksi listrik dapat mengurangi emisi dan meningkatkan kualitas udara di Jakarta.
Baca lebih lajut »
Merapat! Daftar Jadi Driver Taksi Online Vietnam Bisa Dapat Rp 8 Juta/BulanPerusahaan taksi Vietnam, Xanh SM, hadir di Jakarta dengan layanan taksi online.
Baca lebih lajut »
Hujan Deras, Pengemudi Taksi 'Online' Tak Sadar 'Nyemplung' ke DanauDalam video yang beredar di media sosial, tampak mobil Toyota Vios tenggelam dan diangkat keluar dengan tali.
Baca lebih lajut »
Menteri UMKM Mentransfer Keputusan Subsidi BBM untuk Driver Taksi Online ke Menteri ESDMMenteri Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) menyerahkan keputusan apakah driver taksi online akan mendapatkan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Kendaraan yang mendapat subsidi adalah yang berpelat kuning atau transportasi umum, termasuk kendaraan roda empat.
Baca lebih lajut »