Warga Surabaya, Meninggal Tapi Masuk Daftar Penerima Bansos |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Warga Surabaya, Meninggal Tapi Masuk Daftar Penerima Bansos |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 63%

Ada satu RW yang 15 warganya sudah meninggal masih terdaftar sebagai penerima bansos.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Sejumlah warga di Kota Surabaya, Jawa Timur, yang dinyatakan sudah meninggal dunia diketahui masih masuk dalam daftar penerima bantuan sosial . Baik bantuan berupa sembako maupun bantuan langsung tunai dari pemerintah selama pandemi Covid-19.

Reni mengatakan dengan adanya kejadian seperti ini menjadi evaluasi bagi Pemkot Surabaya untuk terus memperbaharui data penerima bansos. Jangan sampai bansos yang disalurkan ke warga Surabaya pada masa pandemi COVID-19 tidak tepat sasaran. Menurut dia, pendataan orang yang dulunya tidak MBR sekarang menjadi MBR itu juga penting karena pada saat pandemi pandemi Covid-19 banyak warga yang mendadak jatuh miskin. Tidak hanya, banyak warga luar Surabaya yang mengalami hal sama juga perlu didata untuk mendapatkan bansos.

Wakil Koordinator Hubungan Masyarakat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya M Fikser sebelumnya mengatakan daftar penerima bantuan sosial untuk warga terdampak COVID-19 sudah bisa dicek oleh masyarakat umum melalui papan pengumuman di kantor kecamatan dan kelurahan di Kota Surabaya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Warga tak mampu di Surabaya berstatus PDP keluhkan biaya swabWarga tak mampu di Surabaya berstatus PDP keluhkan biaya swabSeorang warga tidak mampu di Surabaya, yang berstatus PDP COVID-19 mengeluhkan mahalnya biaya tes swab di RS swasta senilai Rp2,2 juta yang harus ditanggung sendiri tanpa ada bantuan dari pemerintah kota setempat. COVID19
Baca lebih lajut »

Warga Miskin Surabaya Harus Bayar Sendiri Biaya Tes Swab COVID-19, Jutaan, Ya AmpunWarga Miskin Surabaya Harus Bayar Sendiri Biaya Tes Swab COVID-19, Jutaan, Ya AmpunSeorang warga Surabaya mengeluh mengenai mahalnya biaya tes swab di rumah sakit swasta yang harus dia tanggung sendiri. Surabaya
Baca lebih lajut »

Mensos Akui Pernah Usulkan Bantuan Tunai untuk Warga, tapi Ditolak PresidenMensos Akui Pernah Usulkan Bantuan Tunai untuk Warga, tapi Ditolak PresidenMenurutnya, Jokowi kala itu khawatir jika bantuan uang tunai malah digunakan warga untuk pulang kampung.
Baca lebih lajut »

Seorang Warga Meninggal karena Corona, Satu Kampung di Garut Sempat DiisolasiSeorang Warga Meninggal karena Corona, Satu Kampung di Garut Sempat DiisolasiWarga satu kampung di Garut menjalani isolasi karena adanya seorang warga di kampung itu positif Corona meninggal dunia. Corona
Baca lebih lajut »

Tanah Longsor Terpa Polewali Mandar, Tiga Warga MeninggalTanah Longsor Terpa Polewali Mandar, Tiga Warga MeninggalAkibat hujan deras, tanah longsor, pada Selasa (5/5) malam, menyebabkan tiga warga di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, dan menimbun satu rumah.
Baca lebih lajut »

Kisah Satu Kampung di Sultra yang Dikucilkan karena 1 Warga ODP Corona MeninggalKisah Satu Kampung di Sultra yang Dikucilkan karena 1 Warga ODP Corona MeninggalWarga satu kampung di Kompleks Pasar Mambulu, Lingkungan Mambulu Selatan, Kelurahan Jayabakti, Kecamatan Sampolawa, Kabupaten...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-05 07:15:29