Warga perlu bawa KTP untuk beli LPG 3 kg di pengecer

Indonesia Berita Berita

Warga perlu bawa KTP untuk beli LPG 3 kg di pengecer
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 20 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 11%
  • Publisher: 78%

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa masyarakat perlu membawa KTP bila ingin membeli LPG 3 kg di pengecer, yang ...

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia memberi keterangan setelah melakukan sidak pangkalan LPG 3 kg di wilayah Palmerah, Jakarta, Selasa . Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa masyarakat perlu membawa KTP bila ingin membeli LPG 3 kg di pengecer, yang kini bernama sub-pangkalan.

Para pengecer yang kini berubah nama menjadi sub-pangkalan, kata Bahlil, dibekali aplikasi Pertamina yang bernama MerchantApps Pangkalan Pertamina. “Kuotanya sampai dengan memenuhi kebutuhan masyarakat yang kebutuhan standar. Jangan satu KTP belinya 10,” ucap Bahlil. Bahlil menyampaikan bahwa saat ini sebanyak 370 ribu pengecer sudah terdata sebagai sub-pangkalan dari LPG 3 kg.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

KTP-E Kosong, Warga Bandung Tunggu KTPKTP-E Kosong, Warga Bandung Tunggu KTP5 Juta calon jemaah haji Indonesia menanti keberangkatan, sementara di Jawa Barat, warga Bandung mengalami keterlambatan penerimaan KTP elektronik (KTP-E) karena stok keping kosong sejak Desember 2024. Disdukcapil Kota Bandung menawarkan alternatif IKD atau Biodata Penduduk sementara menunggu proses lelang pengadaan keping selesai.
Baca lebih lajut »

Pemerintah Berkomitmen Selesaikan Kelangkaan LPG 3kgPemerintah Berkomitmen Selesaikan Kelangkaan LPG 3kgMenanggapi kelangkaan gas LPG 3 kilogram yang tengah melanda masyarakat, Bahlil Rihard, Menteri Investasi, memastikan pemerintah berkomitmen untuk memperbaiki tata kelola dan kerja sama dengan Pertamina dalam distribusi LPG bersubsidi. Bahlil juga menjanjikan masyarakat tidak akan lagi mengalami antrean panjang untuk membeli LPG. Sebelumnya, anggota DPR RI dari fraksi Demokrat, Zulfikar Hamonangan, mendesak pemerintah untuk menunda kebijakan pengecer tak boleh menjual LPG 3kg. Zulfikar menyatakan kondisi masyarakat semakin gaduh akibat perubahan kebijakan penyaluran LPG, dan meminta pemerintah membiarkan pengecer menjual LPG 3 kg sementara waktu untuk membantu memenuhi kebutuhan masyarakat.
Baca lebih lajut »

Gak Dapat LPG 3 Kg, Bahlil Minta Pengecer Jadi Pangkalan ResmiGak Dapat LPG 3 Kg, Bahlil Minta Pengecer Jadi Pangkalan ResmiKepala Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi sebut kebijakan Kementerian ESDM untuk mewajibkan pengecer LPG 3 kilogram mendaftar sebagai pangkalan resmi positif. Aturan ini bertujuan agar pendistribusian LPG bisa dipantau dan tepat sasaran. Sebelumnya, aturan ini membuat kelangkaan LPG 3 kg hingga warga antre panjang di agen resmi. Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menjelaskan alasannya karena banyak laporan kelangkaan LPG 3 kg karena pembelian yang tidak wajar. Dengan masyarakat membeli LPG 3 kg di pangkalan, pemerintah bisa mengontrol harga sesuai HET. Bahlil menegaskan tidak ada kelangkaan LPG 3 kg di lapangan dan pemerintah masih mensubsidi LPG 3 kg.
Baca lebih lajut »

Sri Mulyani-Erick Thohir Merapat ke Kantor Bahlil, Bahas Apa?Sri Mulyani-Erick Thohir Merapat ke Kantor Bahlil, Bahas Apa?Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri BUMN Erick Thohir mendatangi Kantor Menteri ESDM Bahlil Lahadalia.
Baca lebih lajut »

Imbas Pengecer Lenyap, Antrean Warga Beli Gas LPG 3 Kg Mengular!Imbas Pengecer Lenyap, Antrean Warga Beli Gas LPG 3 Kg Mengular!Dihentikannya izin distribusi LPG 3 kg melalui pengecer membuat antrean panjang di agen resmi LPG Pertamina.
Baca lebih lajut »

Pertamina Bantah Peredaran LPG Pink 3 kg, Bahlil: Ada Pihak yang Tidak Nyaman dengan Reorganisasi Distribusi LPGPertamina Bantah Peredaran LPG Pink 3 kg, Bahlil: Ada Pihak yang Tidak Nyaman dengan Reorganisasi Distribusi LPGDirektur Utama Pertamina Simon Mantiri membantah adanya peredaran LPG 3 kg atau LPG pink nonsubsidi. Ia menegaskan Pertamina hanya menjual LPG ukuran 5,5 kg dan 12 kg untuk kategori nonsubsidi. Simon menjelaskan produk LPG 3 kg pink pernah beredar pada tahun 2018 dalam uji pasar terbatas di Jakarta dan Surabaya. Menteri ESDM Bahlil Lahadalia membenarkan adanya peluncuran produk tersebut pada tahun 2018 namun menyatakan saat ini dianggap seolah-olah beredar di masyarakat. Bahlil menduga ada pihak yang tidak nyaman dengan reorganisasi proses distribusi LPG dan menudingnya sebagai hoaks.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 18:19:36