Animo warga DKI untuk booster atau vaksinasi dosis ketiga masih rendah. Masih banyak warga DKI yang pilih-pilih merek booster COVID-19.
Animo warga DKI untuk booster atau vaksinasi dosis ketiga masih rendah. Berdasarkan data Dinkes DKI yang dikutip dari situs corona.jakarta.go.id, baru 1.508.032 orang di Jakarta yang telah booster.
"Banyak hal ya tentunya. Salah satunya adalah ada warga yang memilih jenis vaksin tertentu," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti. Vaksin yang digunakan untuk dosis lanjutan atau booster disesuaikan dengan ketersediaan vaksin masing-masing daerah dengan mengutamakan vaksin yang memiliki masa ED terdekat. Jenis vaksin akan ditentukan oleh petugas kesehatan berdasarkan riwayat vaksin dosis 1 dan 2 serta ketersediaan vaksin di tempat layanan.Juru bicara vaksinasi Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi dalam keterangannya mengatakan bahwa warga tak perlu pilih-pilih vaksin booster.
Seluruh vaksin Corona yang tersedia untuk booster, bisa meningkatkan antibodi untuk mencegah infeksi COVID-19. "Mengingat faktor risikonya yang tinggi, kami mengimbau kepada masyarakat yang memang belum divaksinasi ataupun vaksinasinya belum lengkap, agar secepatnya dilengkapi. Jangan menunda dan jangan pilih-pilih vaksin, karena vaksinasi terbaik adalah vaksinasi yang dilakukan sekarang juga," kata dr Nadia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kasus Covid-19 Bertambah 30.148, Jabar Masih Tertinggi Diikuti DKI dan JatimKasus positif Covid-19 di Indonesia pada hari ini Selasa, 8 Maret 2022 bertambah 30.148 kasus. Akumulasi positif Covid-19 saat ini sebanyak 5.800.253 kasus. Kasus...
Baca lebih lajut »
Syarat Tes COVID Naik Pesawat Dihapus, Wagub DKI Bicara Masa Menuju EndemiSyarat tes Corona naik transportasi umum dalam negeri bagi yang sudah divaksin lengkap dihapus. Pemprov DKI Jakarta pun menyatakan bakal mematuhi aturan itu.
Baca lebih lajut »
Covid-19 Diwacanakan Jadi Endemi, Dinkes DKI: Tunggu Regulasi |Republika OnlineRegulasi endemi dari pemerintah pusat.
Baca lebih lajut »
Hari Ini Kasus Covid-19 Berambah 26.336, Jawa Barat dan DKI Penyumbang TerbanyakBerdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Jawa Barat masih menjadi daerah dengan kasus harian positif Covid-19 tertinggi, yakni 5.578 kasus, diikuti DKI Jakarta 3.872 kasus, dan Jawa Tengah 3.126 kasus. TempoNasional
Baca lebih lajut »
PPKM Jakarta Turun Jadi Level 2, Dinkes DKI: Tren Kasus Covid-19 Makin MembaikPemerintah telah memutuskan untuk menurunkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menjadi level 2 di Jakarta.
Baca lebih lajut »
Tes Covid Tak Lagi Jadi Syarat Perjalanan, Wagub DKI: Kita Menuju EndemiWAKIL Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menghormati kebijakan pemerintah pusat yang menghapus tes covid-19 dari syarat perjalanan luar kota menggunakan pesawat hingga kereta api.
Baca lebih lajut »