Bursa Amerika Serikat ditutup menguat pada perdagangan Jumat (12/6/2020). Sepanjang pekan ini, indeks-indeks utama Wall Street dilanda aksi ambil untung.
Dow Jones Industrial Average naik 1,9 persen ke 25605,54. Indeks S&P 500 naik 1,31 persen ke 3041,31. Nasdaq naik 1 persen ke 9.588,81.
Saham-saham yang biasanya menguat ditopang sentimen pemulihan ekonomi, hari ini kembali menguat. Maskapai Delta Air Lines naik 11,8 persen dan perusahaan kapal pesiar Carnival Corp. naik 14,6 persen. Kedua saham ini sempat anjlok kemarin karena kekhawatiran akan gelombang kedua Covid-19. "Saham-saham yang paling menguat adalah saham-saham lapis kedua. Mereka adalah pemenang perdagangan dan saya menduga dalam waktu dekat ini akan ada koreksi lagi diikuti dengan berkurangnya aksi spekulasi yang marak belakangan ini," kata dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Proyeksi The Fed Tekan Wall Street ke Zona Merah |Republika OnlineThe Fed memproyeksikan produk domestik bruto (PDB) AS turun 6,5 persen tahun ini.
Baca lebih lajut »
Efek Domino Wall Street, Bursa Asia Dibuka MelemahBursa Asia dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Jumat (12/6/2020), menyusul pergerakan di Wall Street yang anjlok akibat sentimen gelombang kedua Covid-19
Baca lebih lajut »
Wall Street Anjlok Akibat Kekhawatiran Gelombang Kedua Covid-19Dow Jones Industrial Average (DJIA) turun 6,9 persen ke 25182,17. Indeks S&P 500 turun 5,9 persen ke 3002,1. Nasdaq turun 5,3 persen ke 9492,73.
Baca lebih lajut »
Wall Street Bukukan Hari Terburuk |Republika OnlineAksi jual membuat Indeks Dow Jones terpuruk lebih dari 1.800 poin.
Baca lebih lajut »
Wall Street Masuk Perdagangan Harian Terburuk Sejak MaretRata-rata indeks saham di Bursa AS mencatatkan penurunan harian terburuk sejak 16 Maret
Baca lebih lajut »
Usai Pertemuan The Fed, Wall Street Ditutup BervariasiNasdaq, dibantu oleh keuntungan di Microsoft dan Apple, berhasil mempertahankan sebagian besar keuntungannya dan mencatat rekor penutupan tertinggi untuk sesi ketiga berturut-turut.
Baca lebih lajut »