Ada non-ASN yang kecewa dengan keputusan Wali Kota Hendrar Prihadi itu. Begini katanya... HendrarPrihadi
jpnn.com, SEMARANG - Sebanyak 484 Non-Aparatur Sipil Negara Pemerintah Kota Semarang dipecat. Mereka dianggap melanggar aturan larangan mudik. Sementara itu, buat 185 ASN yang melakukan pelanggaran yang sama mendapat sanksi pemotongan Tunjangan Penghasilan Pegawai satu bulan.Baca Juga: “Kami sudah buat peraturan wali kota yang melarang ASN dan Non-ASN mudik, tetapi tetap ada juga yang melanggar,” kata Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Senin , seperti dilansir Radar Semarang.
Pria yang akrab disapa Hendi ini mengaku selalu mengingatkan kepada anak buahnya agar taat aturan. “Sudah saya sampaikan sejak sebelum Lebaran, jika melanggar konsekuensi ada sesuai dengan surat edaran,” tuturnya.Baca Juga: Mereka yang melanggar sebagian besar ketahuan saat melakukan presensi online dari luar kota Semarang. Menurut Hendi, ada juga yang tidak mengisi presensi. ”Mereka yang melanggar ini ada yang absen dari luar kota. Itu berarti tidak sesuai dengan aturan," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Wali Kota Eri siapkan tempat strategis gerakkan ekonomi di SurabayaWali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyiapkan tempat-tempat strategis untuk menggerakkan perekonomian warga khususnya pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di ...
Baca lebih lajut »
Profil 2 SMA Negeri Unggulan dan Legendaris di Bali, Lulusannya Jadi Gubernur dan Wali KotaDua SMA Negeri di Bali ini merupakan sekolah unggulan dan legendaris, bagaimana profilnya?
Baca lebih lajut »
Belajar Tatap Muka di Depok Tunggu Peraturan Wali KotaSesuai rencana, pembahasan PTM akan digelar di minggu ketiga bulan Juni tahun ini.
Baca lebih lajut »
Tidak Disiplin Saat Masa Larangan Mudik, 484 Non-ASN Kota Semarang Kena PHKAparatur sipil negara di Kota Semarang terkena sanksi akibat tidak tertib saat libur Lebaran. Hal ini dilakukan untuk memberi efek jera guna meminimalkan penularan Covid-19.
Baca lebih lajut »
KPK Akan Bahas soal Permintaan Menunda Pelantikan Pegawainya Jadi ASNNurul Ghufron menyatakan telah menerima surat permohonan penundaan pelantikan pegawai menjadi ASN.
Baca lebih lajut »
588 Pegawai KPK yang Lolos TWK Minta Pelantikan Jadi ASN DitundaRatusan pegawai KPK yang lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) meminta pelantikan menjadi ASN ditunda. Ini alasannya.
Baca lebih lajut »