KPK menduga Wali Kota Bekasi nonaktif Rahmat Effendi memerintahkan pengumpulan uang dari para aparatur sipil negara (ASN) di Pemerintah Kota Bekasi untuk investasi pribadinya.
Ali Fikri mengatakan untuk mengonfirmasi dugaan tersebut, tim penyidik memeriksa sepuluh saksi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin .
“Sepuluh saksi diperiksa dan dikonfirmasi tentang dugaan adanya perintah dari tersangka RE untuk mengumpulkan sejumlah uang dari para ASN di berbagai SKPD Pemerintah Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat, yang diperuntukkan bagi investasi pribadinya dalam kasus tindak pidana pencucian uang ,” kata Ali dalam keterangannya, Selasa .
Berikutnya, ada Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Keuangan Daerah Kota Bekasi Aan Suhanda, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bekasi Abi Hurairoh, Sekretaris DPRD Kota Bekasi Hanan, Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi Kusnanto, serta Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Kota Bekasi Rina Oktavia.
KPK pun memanggil satu saksi lainnya, yakni Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi Yayan Yuliana. Namun, dia tidak hadir dan akan dilakukan penjadwalan pemanggilan uang.Pada Senin , KPK menetapkan Rahmat Effendi sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana pencucian uang . Penetapan tersebut merupakan pengembangan dari kasus dugaan korupsi terkait dengan pengadaan barang dan jasa serta lelang jabatan di Pemerintah Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat, yang sebelumnya juga menjerat Rahmat Effendi sebagai tersangka.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Wali Kota Bogor Larang ASN Ikuti Acara Buka Puasa Bersama |Republika OnlineWali Kota Bogor Bima Arya melarang ASN untuk mengikuti acara buka puasa bersama.
Baca lebih lajut »
Wali Kota Nonaktif Bekasi Rahmat Effendi Tersangka Pencucian Uang | merdeka.comRahmat Effendi disinyalir membelanjakan, menyembunyikan, atau menyamarkan asal usul harta kekayaannya, yang diduga diperoleh dari hasil tindak pidana korupsi.
Baca lebih lajut »
Wali Kota Nonaktif Bekasi, Rahmat Effendi, Jadi Tersangka TPPU Selain Kasus SuapPenetapan pasal TPPU terhadap Rahmat Effendi dilakukan setelah tim penyidik KPK melakukan pengumpulan berbagai alat bukti.
Baca lebih lajut »
Wali Kota Bogor Larang ASN Gelar Bukber dan Open HouseSama seperti kebijakan yang diterapkan di setiap bulan Ramadan, THM dilarang beroperasi.
Baca lebih lajut »
KPK Tetapkan Wali Kota Nonaktif Bekasi Rahmat Effendi Tersangka Pencucian UangKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Wali Kota nonaktif Bekasi, Rahmat Effendi (RE) sebagai tersangka Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Komisi Pemberantasan...
Baca lebih lajut »
Pembantaian Warga Sipil di Pinggiran Ibu Kota Terkuak, Wali Kota Kiev Terkejut: Ini Genosida!Wali Kota Kiev Vitali Klitschko terkejut dengan penemuan puluhan mayat warga sipil di pinggiran ibu kota Ukraina usai pasukan Rusia mundur.
Baca lebih lajut »