Wabah PMK Anjlokkan Harga Ternak di Jawa Tengah

EKONOMI Berita

Wabah PMK Anjlokkan Harga Ternak di Jawa Tengah
PMKTERNAKHARGA
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 69 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 48%
  • Publisher: 92%

Wabah PMK di Jawa Tengah menyebabkan harga ternak anjlok dan perdagangan lesu. Pedagang ternak mengeluhkan kerugian akibat penurunan harga dan pembeli yang berkurang.

Jemaah musim haji tahun ini akan membayar rata-rata Rp55,43 juta atau lebih murah Rp614,4 ribu jika dibandingkan dengan tahun lalu.Aktifitas perdagangan sapi di Pasar Pon Kabupaten Blora Senin (6/1) sepi.DAMPAK wabah penyakit mulut dan kuku ( PMK ) menyerang ternak di daerah di Jawa Tengah, harga ternak anjlok dan perdagangan ternak seperti sapi, jerbau dan kambing di sejumlah pasar hewan lesu, sehingga banyak pedagang ternak (blantik) merugi.

Pemantauan Media Indonesia Senin (6/1) bertepatan hari pasaran hewan, perdagangan hewan ternak di sejumlah daerah di Jawa Tengah seperti Blora dan Semarang sepi pembeli, para pedagang ternak mengeluhkan kondisi ini dan merugi karena harga anjlok. 'Biasanya saya bawa hingga 10-15 ekor sapi, tetapi sekarang hanya bawa empat ekor,' ujar Warsito,55, blantik di Pasar Hewan Bawen, Kabupaten Semarang. Selain jumlah dagangan berkurang, lanjut Amri, pedagang hewan di Pasar Pon, Kabupaten Blora, harga hewan ternak juga merosot akibat wabah PMK terjadi sekarang ini. Sapi yang biasanya laku Rp15 juta-Rp16 juta per ekor kini hanya berkisar Rp11 juta-Rp14 juta per ekor. 'Kami merugi akibat harga sapi anjlok dan terpaksa melepas harga di bawah pasaran,' tambahnya.Meskipun pasar hewan terbesar di kedua daerah tersebut tidak ditutup, menurut Sugiri,45, pedagang ternak dari Grobogan, dampak PMK cukup terasa karena baik peternak maupun para pedagang daging juga membatasi pembelian. Mereka khawatir terjadi penularan dan konsumsi daging sapi juga menurun. Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan (DP4) Kabupaten Blora Rasmiyana mengingatkan meskipun belum ada penutupan sejumlah pasar hewan di daerah ini, mengingat semakin meningkatnya wabah PMK, pihaknya meminta kepada peternak maupun pedagang hewan ternak untuk waspad

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

PMK TERNAK HARGA PEDAGANG KEPALA BALAI KESEHATAN Hewan

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Wabah PMK Mengkhawatirkan Peternak di Jawa TengahWabah PMK Mengkhawatirkan Peternak di Jawa TengahWabah penyakit mulut dan kuku (PMK) mulai mengkhawatirkan peternak di Jawa Tengah, khususnya di Kabupaten Batang dan Pati. Banyak hewan ternak di kedua daerah tersebut terjangkit PMK dan hanya mampu memberikan pengobatan tradisional serta isolasi. Peternak mengeluhkan kekurangan vaksin PMK dan khawatir wabah akan semakin meluas.
Baca lebih lajut »

Mengenai 16 Pakaian Adat Jawa dari Jawa Tengah, Jawa Timur, dan YogyakartaMengenai 16 Pakaian Adat Jawa dari Jawa Tengah, Jawa Timur, dan YogyakartaPakaian adat Jawa adalah salah satu identitas budaya yang sarat dengan nilai warisan tradisi. Ini 16 pakaian adat dari Jawa Tengah hingga Yogyakarta.
Baca lebih lajut »

Wamentan Ingatkan Peternak Sapi di Jawa Timur Waspadai Wabah PMKWamentan Ingatkan Peternak Sapi di Jawa Timur Waspadai Wabah PMKWakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono meminta peternak sapi di Jawa Timur untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap wabah PMK.
Baca lebih lajut »

PMK Kembali Mengganas di Jawa TengahPMK Kembali Mengganas di Jawa TengahVirus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kembali merebak di Jawa Tengah, memicu kekhawatiran para peternak. Upaya pencegahan dilakukan melalui penyemprotan disinfektan dan penutupan ternak dari daerah lain.
Baca lebih lajut »

Tren Fesyen 2025/2026 dan Kembali Mewabahnya PMK di Jawa TengahTren Fesyen 2025/2026 dan Kembali Mewabahnya PMK di Jawa TengahBerita ini membahas dua topik utama, yaitu tren fesyen 2025/2026 yang diprediksi akan menampilkan sentuhan gaya retro dan futuristik, serta mewabahnya kembali Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Jawa Tengah. Artikel ini juga melaporkan upaya pencegahan dan penanganan PMK yang dilakukan oleh pemerintah daerah.
Baca lebih lajut »

PMK Mengakibatkan Kerugian di Jawa TengahPMK Mengakibatkan Kerugian di Jawa TengahWabah PMK di Jawa Tengah semakin meluas, menyebabkan kematian dan kerugian bagi peternak. Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Gunungkidul mencatat 42 sapi mati dan 415 sapi suspect PMK. Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul mencatat 11 sapi mati dan 94 sapi suspect PMK. Pemerintah Kabupaten Madiun melakukan langkah strategis untuk mencegah penyebaran PMK.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 08:22:28