Sebuah video yang menunjukkan sejumlah orang sedang menghadang dan meneriaki satu orang di Sumut viral. Polisi pun memberi penjelasan soal peristiwa tersebut. SumateraUtara FPI
, Senin , dalam video itu terlihat beberapa orang menghadang satu orang dan meneriakinya. Orang yang dihadang tersebut terlihat sempat berusaha pergi, tapi kembali dikejar oleh sekelompok orang itu.Video itu disertai narasi yang menyebut peristiwa terjadi terkait sosialisasi penutupan usaha judi tembak ikan. Berdasarkan narasi di video itu, orang yang dihadang adalah anggotaPeristiwa itu disebut terjadi di Pasar VII, Tandam Hilir Satu, Hamparan Perak, Deli Serdang, Sumut, pada Senin malam.
Usai kejadian itu, anggota FPI bernama Abdul Rahman yang diduga dihadang kelompok warga membuat laporan ke Polres Binjai. Dalam laporan bernomor LP/329/V/2020/SPKT-A/RS.BINJAI tertanggal 4 Mei 2020, Abdul Rahman melaporkan dugaan penganiayaan. Ada dua korban dalam laporan itu.Abdul Rahman, sebagai pembuat laporan, mengatakan peristiwa penghadangan itu berawal saat dirinya dan rekan-rekannya datang ke lokasi untuk meminta lokasi diduga tempat judi ditutup.
"Kami ada sekitar 17 orang, ada 10 kereta kami turun. Itu kami nggak ada mau anarkis, nggak bawa senjata juga, mau mengimbau. Masuklah kami ke Kampung Tanjung . Di tempat pertama sedikit marah-marah tapi nggak ada yang cakap kotor. Di situ kami mengimbau agar ditutup. Masuk ke bawah, ini beda pemilik katanya. Di situ agar berdebat sedikit memang, saya di situ menjelaskan agar tolong ditutup. Saya nggak mauini pemilik siapa, tapi ini bulan Ramadhan tolong ditutup.
Setelah itu, katanya, dirinya dan rekan-rekannya berpindah lokasi ke Tandam Hilir Satu. Di situlah terjadi keributan.dapat informasi kami mau datang. Jadi kami berdiri ambil foto untuk dokumentasi. Terus ada satu kereta lewatbekeluaran
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pemilik Kedai Tuak di Sumut yang Ditutup Paksa FPI Tarik Laporan Polisi'Kita menerima surat pencabutan laporan ibu Lamria Manullang dengan alasan tidak bersedia melanjutkan perkaranya ke pengadilan,' kata Kombes Yemi.
Baca lebih lajut »
Update Corona Sumut: 179 Positif, 21 Orang MeninggalKasus positif virus corona di Sumatera Utara naik menjadi 179 orang dari sehari sebelumnya 157 orang, pasien meninggal meningkat menjadi 21 orang.
Baca lebih lajut »
Kasus Covid-19 di Sumut Naik Tajam'Total sebanyak 179 orang. Angka ini meningkat tajam dari hari sebelumnya.'
Baca lebih lajut »
Update Corona 9 Mei: Kasus Pasien Positif Covid-19 di Sumut Meningkat TajamGugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mengumumkan hingga Sabtu (9/5) kasus positif Covid-19 melonjak. Corona
Baca lebih lajut »
Cerita Polisi Tebus Jasad Korban Kecelakaan di Sumut: Dibantu Uang Istri'Saya ceritakan sama istri dan istri ikut bantu. Sisanya saya transfer ke pihak rumah sakit,' ujar Heri kepada wartawan, Sabtu (9/5/2020).
Baca lebih lajut »